SPBU di Simpang KDA Batam Nyaris Terbakar

Di tengah-tengah keramaian masyarakat melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Simpang Taman Kurnia Djaja (KDA) berubah menjadi kepanikan.

zoom-inlihat foto SPBU di Simpang KDA Batam Nyaris Terbakar
Tribunnewsbatam.com/Argianto DA Nugroho
Gardu di SPBU Simpang Taman Kurnia Djaja (KDA) Jalan Abulyatama No.38 Simpang Taman Kurnia Djaja (KDA), Kota Batam, Kepri, roboh, Jumat (24/5/2013) sekitar pukul 19.00 WIB.
Laporan Tribunnews Batam, Aprizal 

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Di tengah-tengah keramaian masyarakat melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Jalan Abulyatama No.38 Simpang Taman Kurnia Djaja (KDA), Kota Batam, Kepri, tiba-tiba berubah menjadi kepanikan.

Kendaraan yang sebelumnya antre menunggu giliran di SPBU tiba-tiba tancap gas keluar dari area SPBU. Kepanikan itu terjadi ketika salah satu mobil Toyota Avanza warna hitam BP 1543 tancap gas setelah mengisi bahan bakar di salah satu gardu pengisian.

Saat itu, selang pengisi BBM belum dicabut dari lubang tangki mobil itu oleh petugas, tiba-tiba gardu roboh dan mengeluarkan percikan api. Api pun nyaris menyambar tangki mobil, Kamis (24/5/2013) sekitar pukul 19.00 WIB. 

“Saya kira petugasnya sudah mencabut selang pengisian (nozzle) bensin itu, karena nota pembeliannya sudah dikasih. Masih sempat saya minta terima kasih, tiba-tiba terdengar bunyi tarikan. Saya lihat ke belakang, ternyata api sudah keluar dari nozzle yang sudah dicabut petugas. Saya cepat-cepat turun ikut memadamkan api,” ujar Ahmad Jailani pemilik mobil Avanza tersebut.

Untuk menghindari api merembet ke gardu pengisian, beberapa petugas keamanan di SPBU langsung memutus selang pengisian bahan bakar. Sementara petugas yang lain langsung berusaha memadamkan api dengan menggunakan racun api. 

Kin Samanto, petugas yang mengisi bahan bakar saat kejadian itu mengatakan, tidak menyangka mobil yang dikendarai pemilik mobil Avanza akan jalan setelah nota pembelian bensinnya diserahkan.

“Dia minta nota pembelian bensinnya bang, tapi saat saya serahkan belum mencabut nozzle itu. Sudah sempat saya teriakin, tapi orang itu tetap laju kedepan. Sudah rubuh gardu ini baru berhenti dia. Saya benar-benar kaget melihat api keluar dari ujung nozzle,” ujar Kin. 

Beberapa saat kemudian, anggota kepolisian dari Polsek Batam Kota turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Lokasi di sekitar gardu langsung dipasang garis polisi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved