Demo Tolak Kenaikan Tarif Listrik
Masyarakat Bakal Kepung Graha Kepri, Ini Pesan Kapolresta Barelang
Hari ini masyarakat kota Batam melakukan unjuk rasa terkait kenaikan tarif dasar listrik di depan kantor Graha Kepri.
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Hari ini masyarakat kota Batam melakukan unjuk rasa terkait kenaikan tarif dasar listrik. Demo sendiri dilakukan di depan kantor Graha Kepri Kota Batam, Senin (17/4/2017) pagi.
Sejauh ini, masyarakat dari berbagai tempat yang ada di Batam sudah bergerak menuju kawasan Batam Centre. Beberapa anggota polisi terlihat melakukan penjagaan untuk menertibkan arus lalulintas.
Baca: NEWSVIDEO. Massa Segera Bergerak ke Graha Kepri. Siapa Saja yang Ikut Aksi Unjuk Rasa?
Baca: ALAMAK. Kesal Suaminya Nikah Lagi, Istri Nekat Bakar Rumah
Baca: BREAKINGNEWS. Bakal Gelar Unjuk Rasa Kenaikan Tarif Listrik, Warga Sagulung Mulai Berkumpul
Sementara itu Kapolresta Barelang AKBP Hengki saat ditemui di lapangan Tumengung Abdul Jamal mengatakan, masyarakat boleh saja melakukan aksi unjuk rasa. Karena hal itu sudah diatur dalam UU no 9 tahun 1998.
"Hak setiap masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Dan itu juga sudah diatur dalam undang di Indonesia," terang Hengki.
Lebih lanjut dikatakan Hengki, kendati ada izin atau tidak untuk berdemo ini, masyarakat tetap harus tertib dan tidak boleh anarkis dalam melakukan aspirasinya.
"Jika ada yang berbuat anarkis akan langsung kami tindak," singkat Hengki. (*)