Usai Tabrak Empat Mobil di depannya, Begini Reaksi Wanita Pengendara Fortuner

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Lina, pengendara mobil Toyota Fortuner dengan nopol BP 1689 AD, sempat mengalami syok ringan ketika turun dari mobil usai tabrakan beruntun di Sekupang.

Dari hasil pantauan Tribun di lokasi kejadian tepatnya di bundaran Jl REM Martadinata atau tepat di depan taman Wijaya Sekupang, terlihat beberapa pengendara mobil yang ditabrak oleh Lina yang membawa mobil Fortuner putih, mengamuk dan marah-marah menyuruh Lina turun dari mobilnya.

Namun ketika Lina turun, ia mengalami syok ringan dengan mulut mengangah dan tidak dapat berbicara apa-apa, sehingga ia hanya bisa menggelengkan kepala dan kebingungan, ketika ditanya pemilik kendaraan Xenia hitam dan pemilik mobil yang mengalami tabrakan beruntun lainnya, Kamis ( 16/6/2017).

"Ia Pak, sepertinya dia mengalami syok ringan, sehingga mulutnya mengangah dan tidak bisa berbicara apa-apa," ujar Jhos salah satu pengendara yang ada di lokasi kecelakaan.

Baca: Debu Lori Pengangkut Tanah Ganggu Warga, Ini Tindakan Camat Sagulung

Baca: Peringati Nuzulul Quran, Ini Pesan Kepala Kanwil Kemenag Kepri Pada Umat Muslim

Baca: ASYIK. Telkomsel Poin Bisa Ditukar Diskon Tiket Mudik. Begini Caranya

Jhos menjelaskan, pengendara Fortuner itu mengalami syok mungkin karena sudah mengalami tabrakan, kemudian pengendara yang ditabrak olehnya tadi marah-marah dan banyak dikerumunin warga dan pengendara lain sehingga pada saat ia keluar mobil, tidak bisa ngomong apa-apa dan mulutnya mengaggah.

"Apalagi tadi ada seorang anak keluar dari mobil HRV putih yang mengalami tabrakan beruntun, itu sempat naik di atas mobil fortuner putih itu, makanya ia jadi syok gitu," ujar Jhos.

Sementara itu Rudi Brigadir kepolisian Sekupang yang sedang mengamankan lokasi setelah kejadian membenarkan jika wanita pengendara Fortuner putih sempat mengalami syok ringan, dengan mulut mengangah dan kebingungan ,tidak bisa berbicara apa-apa ketika turun dari mobilnya.

"Mungkin karena sudah mengalami tabrakan dan dikerumunin warga, makanya ia syiok ringan," ujar Rudi. (*)

*Baca Berita Terkait di Tribun Batam Edisi Cetak Sabtu, 17 Juni 2017