Presiden Jokowi Beli Motor Chopper Karya Anak Bangsa. Alasannya: Agar Brand Value-nya Meningkat

"Saya membeli produk karya anak-anak bangsa untuk meningkatkan brand value," ujar Jokowi seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana

Editor: Mairi Nandarson
Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo berfoto bersama motor Royal Enfield 350 cc bergaya chopper hasil modifikasi putra bangsa di Istana Presiden Bogor, Sabtu (20/1/2018). 

TRIBUNBATAM.id, BOGOR - Presiden Joko Widodo sengaja membeli Motor Royal Enfield Bullet 350 cc bergaya chopper.

Sebab motor tersebut merupakan karya anak bangsa.

Motor tersebut digarap dua bengkel modifikasi terkenal, yakni Elders Garage dan Kick Ass Chopper.

Kedua bengkel itu berdomisili di Jakarta dan boleh dibilang adalah bengkel modifikasi terkemuka.

"Saya membeli produk karya anak-anak bangsa untuk meningkatkan brand value," ujar Jokowi seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana, Sabtu (20/1/2018).

Bukan kali ini saja Jokowi membeli karya anak bangsa. Jokowi juga pernah mencicipi produk kuliner yang merupakan hasil pengembangan anak-anak muda Indonesia.

Presiden Joko Widodo sedang berbincang dengan para modifikator motor chopperland yang baru dibelinya di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (20/1/2018)
Presiden Joko Widodo sedang berbincang dengan para modifikator motor chopperland yang baru dibelinya di Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu (20/1/2018) (Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

"Bukan kali ini saja saya dorong produk lokal, seperti Sejiwa Kopi di Bandung, Toko Kopi Tuku di Jakarta dan Aming Coffee di Pontoanak," ujar Presiden. 

Tak cuma karena karya anak bangsa, motor itu dinilai perwujudan dari inovasi dan kreativitas. 

Menurut Jokowi, hal-hal yang bersifat rutinitas, linear dan monoton memang semestinya dihilangkan.

Jokowi pun yakin produk-produk anak bangsa seperti itu memiliki peluang untuk dapat berjaya di pasar dunia. 

"Saya melihat potensi pasar yang dimiliki tidak hanya di dalam negeri, tapi ini juga bisa diekspor ke luar negeri, misalnya Malaysia, Thailand dan Filipina," ujar Jokowi.

Diberitakan, motor itu dibeli dengan harga Rp 140 juta dan didahului dengan membayar DP 50 persen. Kini, motor itu sudah lunas.

Para modifikator pun telah menyerahkan motor tersebut ke Presiden Jokowi di kediamannya, Paviliun Bayu Rini, Kompleks Istana Presiden Bogor.

Meski demikian, acara penyerahan motor tersebut berlangsung tertutup dari publikasi.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved