Tiga Target yang Digempur AS CS di Suriah Ini Luluh Lantak, Ini Penampakan Before dan Afternya
Rudal-rudal itu dilesatkan dari sejumlah pesawat jet tempur dan beberapa kapal perang yang berada di Laut Merah.
TRIBUNBATAM.id- Kekuatan militer gabungan Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Prancis menyatakan telah melancarkan serangan ke sejumlah lokasi di Suriah.
Secara total mereka mengklaim sudah melesatkan 105 rudal.
Menteri Pertahanan AS, Jim Mattis, mengatakan AS dan sekutunya telah mengambil "aksi yang tepat" terhadap "infrastruktur senjata kimia" pemerintah Suriah.
Rangkaian serangan itu terjadi satu pekan setelah dugaan serangan kimia ke Douma—kota yang dikuasai kelompok pemberontak.
Pemerintah Presiden Bashar al-Assad berulang kali membantah pernah menggunakan senjata kimia.
Sementara sekutu kuncinya, Rusia mengatakan memiliki bukti bahwa peristiwa 'serangan kimia' Douma itu 'dibuat-buat.'
Apa yang ditargetkan dalam gempuran ke Suriah?
Ketua Gabungan Kepala Staf AS, Jenderal Joseph Dunford, mengklaim pihak sekutu telah meluncurkan rangkaian rudal yang mengenai dan menghancurkan tiga target "yang secara spesifik berkaitan dengan program senjata kimia milik rezim Suriah".
Rudal-rudal itu dilesatkan dari sejumlah pesawat jet tempur dan beberapa kapal perang yang berada di Laut Merah, sebelah utara Teluk, dan bagian timur Laut Mediterania.
1. Pusat riset dan pengembangan Barzeh, Damaskus
Foto: US DEPARTMENT OF DEFENSE
Lembaga yang merupakan cabang dari Pusat Riset dan Kajian Sains (SSRC) ini berada di Distrik Barzeh, sebelah utara ibu kota Suriah.
Menurut Jenderal Dunford, lembaga ini berfungsi sebagai "pusat riset, pengembangan, produksi, serta pengujian teknologi senjata kimia dan biologi".