Ini Risikonya! Jangan Sembarangan Menghangatkan Masakan, Perhatikan Hal Ini Dulu!

Menghangatkan kembali masakan menjadi trik yang digunakan banyak orang agar masakan yang disimpan bisa kembali dikonsumsi

fluentu.com
Ilustrasi 

TRIBUNBATAM.ID-Menghangatkan kembali masakan menjadi trik yang digunakan banyak orang agar masakan yang disimpan bisa kembali dikonsumsi.

Termasuk di Bulan Ramadhan.

Tak jarang, makanan buka puasa yang bersisa dihangatkan kembali pada waktu sahur.

Nah, ternyata hal itu berisiko.

Baca: Kontras! Jony Foto Prewedding Tiba-tiba Merapi Meletus, Pasangan Lainnya Sengaja Foto di Kawah!

Baca: Terungkap! Inilah Alasan Kenapa Hantu Putih Kopassus Bikin Ribuan Pemberontak Menyerah!

Baca: Akhirnya Ketahuan! Banyak Dikonsumsi Saat Bulan Puasa, Inilah 5 Manfaat Timun Suri Sebenarnya!

Konsultan Gastroenterologi Hepatologi PB-PABDI, Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD- KGEH, MMB, FINASIM, FACP tak menganjurkan hal itu.

Menurutnya, sejumlah pasien yang datang kerap batal puasa karena terkena diare.

Salah satu penyebabnya adalah karena mengkonsumsi makanan yang dihangatkan.

"Umumnya mencret. Karena makan makanan buka untuk sahur," kata Dr. Ari dalam sebuah talkshow bersama Kalbe di Jakarta beberapa waktu lalu.

Namun, tak semua makanan yang dihangatkan berbahaya bagi kesehatan.

Ilustrasi
Ilustrasi (fluentu.com)

Menurut Dr. Ari, menghangatkan makanan tentu masih diperbolehkan jika makanan berada pada kondisi-kondisi tertentu.

Makanan yang akan dipanaskan dan dikonsumsi lebih dari enam jam harus disimpan di dalam kulkas dengan suhu rendah.

Jika tidak dimasukkan kulkas dan hanya didiamkan pada suhu kamar (tanpa AC) maka, kontaminasi kuman akan terjadi pada makanan tersebut.

Makanan yang disimpan dalam kulkas tersebut juga harus dikemas dengan baik dan tidak asal ditaruh.

Misalnya, makanan tak boleh bersebelahan dengan makanan mentah dan menyimpannya di dalam plastik dengan wadah yang terpisah.

Makanan tersebut juga tak bisa terlalu lama disimpan dalam kulkas.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved