GUNUNG ANAK KRAKATAU

INFO GUNUNG MELETUS HARI INI - Hingga Sabtu (6/10), Gunung Anak Krakatau Meletus 348 Kali

Setelah meletus 348 kali, teramati sinar api dan melontarkan material pijar setinggi 100-200 meter ke atas puncaknya.

TWITTER/SUTOPO PURWO NUGROHO
Letusan Gunung Anak Krakatau, Jumat (3/8/2018) 

TRIBUNBATAM.id - Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, terpantau telah meletus sebanyak 348 kali sepanjang Jumat (5/10/2018) hingga Sabtu (6/10/2018) dini hari.

Setelah meletus 348 kali, teramati sinar api dan melontarkan material pijar setinggi 100-200 meter ke atas puncaknya.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meneruskan laporan Windi Cahya Untung, petugas Kementerian ESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau yang diterima di Bandarlampung, Sabtu, pada periode pengamatan 5 Oktober 2018 pukul 00.00 WIB sampai 24.00 WIB menunjukkan, gunung berkabut pada skala 0-III.

Baca: Gunung Anak Krakatau Semburkan Lava Pijar Disebut Kabar Baik oleh Ahli Vulkanologi. Kenapa?

Baca: Setelah Gunung Soputan, Kini Gunung Gamalama Meletus Siang Tadi. Ini 5 Profil Singkatnya

Baca: Gunung Soputan Meletus Masih Keluarkan Asap Kawah, Debunya Mengarah ke Barat Daya

Baca: Gunung Gamalama di Ternate Meletus, Asap Putih Membumbung Setinggi 250 Meter

Namun, asap kawah tidak teramati. Visual malam dari CCTV teramati sinar api dan lontaran material pijar dengan tinggi 100-200 meter di atas puncak.

Terdengar suara dentuman dan dirasakan getaran dengan intensitas lemah hingga kuat di Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau (kaca dan pintu pos bergetar).

Kegempaan letusan 348 kali, amplitudo 35-50 mm, durasi 41-675 detik. Tremor Harmonik 26 kali, amplitudo 10-42 mm, durasi 30-130 detik.

Vulkanik dalam 2 kali, amplitudo 35-40 mm, S-P 1-1,5 detik, durasi 15-17 detik.

Tremor menerus amplitudo 2-35 mm (dominan 15 mm).

Gunung api di dalam laut (338 mdpl) ini sepanjang pengamatan cuaca cerah, berawan dan mendung. Angin bertiup lemah ke arah timur dan tenggara.

Suhu udara 23-32 serajat Celsius, kelembapan udara 65-97 persen dan tekanan udara 0-0 mmHg.

Kesimpulan tingkat aktivitas Gunung Anak Krakatau berada di Level II (Waspada) sehingga direkomendasikan masyarakat/wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius dua kilometer (km) dari kawah. (*)

*Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Gunung Anak Krakatau Meletus 348 Kali, Ini Imbauan untuk Masyarakat/Wisatawan

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved