Tim Peninjau Ulang Master Plan dan IKU Kampus UGM Kunjungi Basarnas Tanjungpinang

Kita siapkan master plan tahun 2019-2029 dengan mengumpulkan data-data dan sampel di Basarnas Tanjungpinang

ist
Tim peninjau ulang master plan dan dan indikator kinerja utama (IKU) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan RI dari Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta saat kegiatan di Basarnas Tanjungpinang 

TRIBUNBATAM.Id.TANJUNGPINANG - Tim peninjau ulang master plan dan indikator kinerja utama (IKU) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan RI dari Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta berkunjung ke Basarnas Tanjungpinang.

Diketuai oleh Magister Manajemen Bencana UGM Dr Ir. Dina Ruslanjari, mereka melakukan kajian Master plan kebutuhan Basarnas Tanjungpinang dalam menghadapi permasalahan SAR 10 tahun kedepan.

"Kita siapkan master plan tahun 2019-2029 dengan mengumpulkan data-data dan sampel di Basarnas Tanjungpinang. Salah satu tujuan kami atau cara kami yakni melihat di beberapa wilayah kerja Basarnas dengan kriteria tertentu," ujar Dina Ruslanjari saat dikonfirmasi, Jumat (26/10/2018).

Pihaknya mengumpulkan data sebelum dan saat ini tentang Basarnas Tanjungpinang. Baik segi Sumber Daya Manusia (SDM), Perlengkapan SAR, Transportasi SAR, hingga angka dan jumlah kegiatan evakuasi yang dilakukan Basarnas.

"Saya melihat dari pemaparan Pak Kakansar Budi datanya disini lengkap. Misal soal penanganan. Dengan cepat penanganan itu apa yang dibutuhkan nanti. Nah sehingga rekomendasi kami nanti akan sampaikan ke Basarnas Pusat apa yang dibutuhkan peralatan apa," katanya.

Tim peninjau ulang master plan dan IKU Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan RI dari Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) mengusulkan unit pelaksana teknis (UPT) Perkapalan di Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang.

Selain itu, mengusulkan helikopter jenis dopang dan penambahan resquer (petugas penyelamat) sebanyak 159 orang untuk bekerja di wilayah Kepulauan Riau (Kepri). Dari hasil tinjuannya, Dina menilai saat ini yang dibutuhkan SAR Tanjungpinang adalah UPT Perkapalan SAR, kemudian penambahan anak buah kapal (ABK), resquer.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved