Kemas Kepri Hadir di SMKN 3 Tanjungpinang, Ajak Pelajar Junjung Nilai Pancasila

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Masuk Sekolah (Kemas) hadir di SMKN 3 Tanjungpinang, Kamis (2/10/2025).

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Tribun Batam.id/ Ronnye Lodo Laleng
KEMAS - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepulauan Riau, Drs.Muhamad Iksan, Kepala Sekolah SMKN 3 Tanjungpinang Samsul, narasumber dan pelajar, berfoto bersama usai pembukaan Kemas di SMKN 3 Tanjungpinang,  Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (2/10/2025). 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Masuk Sekolah (Kemas) kembali diigelar, Kamis (2/10/2025).

Kemas kali ini dilakukan di SMKN 3 Tanjungpinang. Ini merupakan seri ke-8 tahun 2025.

Ratusan siswa-siswa SMKN 3 Tanjungpinang antusias dan bangga bisa mengikuti kegiatan sejak awal hingga akhir. 

"Penguatan Ideologi Pancasila dan Karakter Bangsa, Guna Mewujudkan Generasi Muda Kepri yang Berkualitas, Terhindar dari Radikalisme Terorisme dan Narkoba Serta Memiliki Semangat Kesatuan," adalah tema yang diusung Kemas tahun ini.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Drs.Muhamad Iksan menyampaikan, Kemas terus berlanjut. 

"Kemas menyasar ke sejumlah SMA/SMK se-Kepri," kata Iksan.

Menurutnya, Kemas ini sangat penting. Siswa-siswi di setiap sekolah akan diajarkan tentang ideologi dan nilai-nilai Pancasila.

Iksan ingin pelajar bisa memahami bahwa Pancasila itu adalah dasar dari negara bangsa Indonesia. 

"Kita tak henti-henti mengingatkan kepada pelajar agar tetap taat nilai-nilai Pancasila," ujarnya.

Ia melanjutkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri ingin generasi muda paham tentang 4 pilar utama.

Keempat pilar itu; bagaimana memahami Pancasila, memahami Bhineka Tunggal Ika, sejarah perjuangan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ini merupakan sebuah keinginan, bahwa masa depan bangsa ditentukan oleh generasi muda sekarang. 

Karena itu sosialisasi kemasyarakatan, nilai-nilai dan peningkatan pemahaman kepada generasi muda, khususnya anak SMA sederajat harus dilakukan secara terus menerus. 

"Ini merupakan program nasional yang dilakukan dari pusat hingga ke daerah," katanya.

Program strategis pemerintah tersebut untuk membentengi generasi muda agar tidak terlibat narkoba, terorisme, anarkis dan paham tentang membangun masa depan bangsa.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved