Jose Mourinho Ungkap Alasan Selebrasi yang Bikin Juventus Kesal: Saya Dihina Selama 90 Menit

TRIBUNBATAM.id, TURIN - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, angkat bicara seusai timnya mengalahkan Juventus dalam laga keempat Grup H Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Rabu (7/11/2018) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Dia ikut menerangkan alasan di balik selebrasinya.

Manchester United berhasil mengalahkan Juventus 2-1.

Baca: Juventus Kalah, Cristiano Ronaldo: Kemenangan Man United Hadiah dari Juventus

Baca: Hasil Lengkap Liga Champion dan Klasemen Grup E-H, Setelah Man City Pesta Gol, Juventus Kalah

Baca: Hasil Liga Champion Juventus vs Manchester United - Dua Gol Telat MU Kalahkan Juventus

Gol-gol Manchester United berasal dari tendangan bebas Juan Mata (menit ke-86) dan lesakan bunuh diri Leonardo Bonucci (90').

Adapun gol Juventus diciptakan oleh Cristiano Ronaldo (65').

Seusai pertandingan, Jose Mourinho mengutarakan kegembiraannya, mengingat Man United berkunjung ke markas Juventus dengan status tidak diunggulkan.

"Kami memainkan pertandingan yang fantastis. Level tertinggi dari permainan kami," kata Jose Mourinho seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia.

"Kami datang ke sini untuk bermain melawan tim dengan potensi berbeda dari segala level."

“Kami berhasil menang karena bermain dengan sangat, sangat positif dan kami terus mencari kemenangan hingga akhir pertandingan," ucap Mourinho lagi.

Juru taktik berusia 55 tahun ini pun menjelaskan maksud dari selebrasinya ketika pertandingan selesai.

Mourinho mengarahkan tangannya ke telinga yang membuat suporter Juventus, termasuk sejumlah pemain I Bianconeri, merasa kesal.

"Saya dihina selama 90 menit," ujar Jose Mourinho.

"Saya datang ke sini untuk melakukan pekerjaan saya, tidak lebih dari itu."

“Saya tidak menyinggung siapapun. Saya hanya membuat isyarat bahwa saya ingin mendengar suara mereka lebih keras."

"Saya mungkin tidak seharusnya melakukan hal itu dan dengan kepala dingin saya tidak akan melakukannya, tetapi ketika keluarga saya dihina, termasuk keluarga Inter Milan saya, maka saya bereaksi seperti itu," tutur Mourinho menambahkan.

Pasukan Jose Mourinho membuat Juventus untuk ketiga kalinya kalah dalam laga kandang di Liga Champions setelah lebih dulu unggul.

Sebelumnya, Juventus ditumbangkan Bayern Muenchen (1-4; 2009) dan Manchester United (2-3; 1999) di Turin meskipun lebih awal menyarangkan gol. (*)