Ifan Seventeen Menangis Sedih, Saat Rekaman Lagu Demi Tuhan, Aku Ikhlas
Ifan berkolaborasi bersama band Armada dalam pembuatan lagu "Demi Tuhan, Aku Ikhlas" ada video behind the scene yang mana Ifan terlihat menangis
TRIBUNBATAM.id - Ifan Seventeen akhirnya masuk ke studio rekaman lagi.
Belum sepenuhnya move on dari peristiwa Tsunami Selat Sunda yang mana Ifan telah kehilangan Dylan Sahara, istrinya dan tiga sahabat panggungnya.
Hal ini terlihat dari video yang diunggah Ifan Seventeen di instagram miliknya, @ifanseventeen.
Dalam video tersebut, Ifn terlihat menangis ketika mulai untuk rekaman.
Video dengan judul Behind The Scene ini diunggahan di akun Instagramnya pada Rabu (13/2/2019).
Diketahui, Ifan berkolaborasi bersama band Armada dalam pembuatan lagu "Demi Tuhan, Aku Ikhlas" sebagai tribute untuk anggota Seventeen dan istrinya yang meninggal dalam tsunami Selat Sunda, Desember 2018.
• Armada feat Ifan Seventeen Rilis Lagu Demi Tuhan Aku Ikhlas, Ini Komentar Anji Manji
• Buka Festival Pulau Penyengat 2019, Gubernur Kepri: Jadi Warisan Budaya Dunia, Jadi Kebanggaan Kepri
• Lapar Tengah Malam, Tapi Takut Gemuk? Berikut Makanan Tunda Lapar dan Bebas Risiko Gemuk
• Buat Kamu Gamers, Ini 4 Fakta Game Battle Royale Apex Legends
Di akhir video tersebut tampak Ifan menangis sambil menutup wajahnya dengan tangan.
"Sedih. Ya Allah..." terdengar suara Ifan sembari menangis di akhir video.
Di keterangan video, Ifan mengakui bahwa kembali ke stuido rekaman merupakan perjalanan yang emosional baginya.
Ia juga mengakui bahwa kembali ke studio rekaman bukanlah hal yang mudah.
• Keponakan Dewi Persik Resmi Jadi Tersangka, Ini Yang Disiapkan Rosa Meldianti Jika Dipenjara Nanti
• Jadwal Bola Live Malam Ini Liga Europa di RCTI, BATE vs Arsenal dan Malmo vs Chelsea
• 3 Seri G-Shock Paling Laris di Indonesia, Mana yang Kamu Suka?
Apalagi kini ia tak lagi ditemani sahabat-sahabat satu bandnya dan sang istri.
Kendati demikian, ia ingin mempersembahkan kenangan penuh cinta untuk teman satu band dan istri tercintanya.
(road to) Armada Tribute To Seventeen
Merupakan perjalanan emosional yang sangat bergejolak pada saat aku harus menyelesaikan satu buah lagu dari sahabat2 terbaik kami di Armada yang dipersembahkan untuk kami Seventeen
Tidak mudah, sangatlah tidak mudah.
Untuk duduk kembali diruangan recording tanpa ditemani mas Herman, mas Bani maupun mas Andi.
