Video Viral, Polisi Nekat Tilang Truk Cabai, Kapolda: Tarik ke Polda, Kita Copot Jadi Bintara

"Masyarakat tak perlu takut. Kenapa polisi datang, itu karena ada kecurigaan. Kalau merasa lengkap, lalu ada razia, jalan saja," katanya

Editor: Mairi Nandarson

TRIBUN-VIDEO.COM - Copot jabatan. Ditarik ke Polda jadi bintara.

Begitulah nasib 2 oknum polisi PJR Ditlantas Polda Kaltim.

Usai terlibat insiden tilang truk muatan lombok di Jalan poros Kota Samarinda- Kota Balikpapan yang viral beberapa waktu lalu.

"Kita sudah lakukan tindakan. Sudah kita periksa. Dan kita copot dia, jadikan bintara di Polda. Saya berharap tak ada lagi polisi seperti ini. Nyari kesalahan masyarakat," tegas Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto, Kamis (21/2/2019).

Dua oknum polisi lalu lintas tersebut terbukti melanggar aturan. Lantaran menindak di luar batas kewenangan polisi.

"Pemeriksaan dokumen angkutan barang itu tugas Dishub. Mereka tak berdinas di PJR, tarik ke Polda," ujarnya.

Jenderal bintang 2 ini menegaskan tak ada pungutan liar dalam insiden tersebut, yang ramai diberitakan media nasional.

Ibunya Curhat Ungkap Kekecewaan, Anak Gadisnya Diperkosa Penjaga Sekolah, Dipaksa Pindah Sekolah

Pejabat Pemerintah Ambon Tembak Bocah yang Ambil Mangga Jatuh, Kini Ditetapkan Sebagai Tersangka

VIDEO Pengakuan Suami Tebas Istri yang Hamil Gegara Tak Mau Kasih Pasword HP; Aku Potong Erni Kak

SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Arema vs Persib, Kick Off Jam 15.00 WIB, Ezechiel Cadangan

Baim Wong Jadi Orang Gila, Badut Ini Sujud Syukur di Tengah Jalan

 

"Masyarakat tak terima karena ditilang. Dia tak merasa bersalah ditilang. Kita bantu sudah dia, tilangnya ditarik," ucapnya.

Ia mengimbau agar masyarakat tak perlu takut bila ada razia kepolisian di jalan. Bila merasa membawa dokumen kendaraan lengkap, juga tak melakukan pelanggaran, bersikap tenang saja.

"Masyarakat tak perlu takut. Kenapa polisi datangi itu (insiden), karena ada kecurigaan. Kalau merasa lengkap, lalu ada razia, jalan saja. Ini dia berhenti di jarak tertentu," imbaunya.

Pemberitaan sebelumnya, aksi protes supir truk muatan cabai di Kaltim kepada polisi jadi perbincangan publik. Ia tak terima ditilang polisi lantaran menganggap tak melakukan pelanggaran lalu lintas.

Saat dirinya melintas di Jalan Poros Balikpapan- Samarinda, Jalan Soekarno-Hatta Kilometer 56, tepat di kawasan Taman Hutan Raya Bukit Soeharto, Kutai Kartanegara.

Dari pengakuan Sang sopir, surat dan dokumen kendaraan lengkap. Ia merasa tak melanggar aturan jalan. Muatan kendaraannya hasil kebun berupa cabai.

Polisi yang diketahui merupakan anggota PJR Polda Kaltim tersebut adu argumen dengan sopir truk tersebut.

Sang sopir kekeuh tak terima ditilang, lantaran merasa tak menyalahi aturan. Ditambah lagi terlontar dari mulut aparat bahwa kesalahannya adalah membawa cabai tanpa disertai dokumen.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved