Jalan Diponegoro Batam Berdebu Akibat Tanah Jatuh Dari Truk, Ganggu Pengendara
Tanah jatuh dari truk pengangkut tanah di jalan Diponegoro, Sekupang, Batam, Senin (25/2/2019)
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Agus Tri Harsanto
TRIBUNBATAM.id - Tanah jatuh dari truk pengangkut tanah di jalan Diponegoro, Sekupang, Batam, Senin (25/2/2019)
Akibatnya abu dan gundukan tanah di badan jalan di saat pengendara melintas di lokasi.
Dari hasil pantauan Tribun di lokasi, terlihat sejumlah tanah yang diduga jatuh dari truk pengangkut tanah berceceran di badan jalan Diponegoro Sekupang, Batam.
Bahkan tanah yang bercampur dengan batu dari bekas Cut and Fill tampak berada di badan jalan, sehingga sangat rawan terhadap kecelakaan, khusus bagi pengendara sepeda motor
Firman salah satu warga yang tidak jauh dari lokasi menyebutkan, bhawa bongkahan tanah yang jatuh di jalan Diponegoro tidak jauh dari kebun pembibitan Pemko Batam itu menurutnya jatuh dari truk pengangkut tanah dari hasil Cut and Fill.
Karena menurutnya truk pengangkut tanah sudah sering lewat dari jalan Diponegoro tanpa menutup barang bawaannya seperti tanah dengan menggunakan terpal.
"Ya kalau dilihat dari tanah yang jatuh di badan jalan itu sih memang jatuh dari truk pengangkut tanah hasil Cut and Fill, tak mungkin orang sengaja membuat tanah bercampur batu besar disana.Apalagi jatuh dari longsong bukit, bukit aza jauh dari lokasi tanah yang jatuh disana,"ungkapnya, Senin (25/02/2019).
• Download Lagu MP3 Kangen Deso dari Letto di Android dan Iphone, Cocok Bagi Perantau
• Cuaca Kepri Hari Ini dari BMKG, Sebagian Besar Cerah Berawan, Waspda Gelombang Tinggi di Natuna
Dirinya juga menyebutkan, bahwa sangat prihatin terhadap pengendara yang melintas disana, khususnya prngendara sepeda motor. Sebab tadi ada beberapa pengendara yang hampir terjatuh akibat tanah bercampur batu yang berada di badan jalan tersebut.
Karena itu ada sejumlah pengendara yang menyingkirkan bongkahan tanah itu ke pinggir jalan.
"Ya kita harap sih pengendara agar berhati-hati lewat disana. Selain itu, Pemerintah atau Dinas terkait juga diharapkan memperhatikan sejumlah truk pengangkut tanah yang tidak mematuhi aturan pengangkutan barang atau tanah yang memang harus menutup barang bawaannya menggunakan terpal,"pungkasnya.(als)