UPDATE! Kecelakaan di Bandara Kuala Lumpur - Satu WN Indonesia Lagi Meninggal, Total Korban 12

TRIBUNBATAM.id, KUALA LUMPUR - Jumlah korban meninggal bus pekerja yang kecelakaan di dekat Bandara Kuala Lumpur (KLIA), Sepang bertambah menjadi 12 orang.

Korban terakhir Warga negara Indonesia Fitri Nurjahari (21), meninggal di Rumah Sakit Putrajaya, Senin (8/4/2019) malam.

Meninggalnya Fitri disampaikan Kepala Polis Daerah KLIA, Asisten Komisioner Zulkifli Adamshah sepewrti dilansir TribunBatam.id dari berita Harian Malaysia.

• ATB Cup X Tribun Batam Futsal Championship 2019 Mulai Malam Ini, 8 Tim Tanding di Laga Pembuka

• ABG 14 Tahun Dicekoki Minuman Alkohol Lalu Diperkosa 4 Pemuda, Diancam Pisau dan Motor Dirampas

Fitri sebelumnya dilaporkan kritis setelah bus pekerja kargo MAS (Malaysia Airlines) mengalami kecelakaan Minggu, menjelang tengah malam.

Hingga saat ini, jumlah korban tewas terdiri delapan laki-laki dan empat wanita, umumnya wara negara asing yang dikontrak oleh perusahaan tersebut.

Dari jumlah itu, empat warga Indonesia --seluruhnya wanita, lima pria Bangladesh, dua pria Nepal dan seorang pria WN Malaysia yang juga pengemudi bus.

Sembilan korban, termasuk supir bus berusia 43 tahun meninggal di tempat, dan tiga lainnya meninggal di rumah sakit.

Seperti diberitakan sebeluimnya, sebuah bus pekerja terjatuh ke dalam drainase besar sedalam 10 meter di dekat MAS Kargo, Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Minggu (7/4/2019) malam.

Bus tersebut membawa pekerja kargo yang semuanya warga negara asing, termasuk WN Indonesia yang totalnya 14 orang di dalam bus tersebut.

• Kabar Terbaru Rio Haryanto, Ikut Balapan Blancpain GT World Challenge Asia 2019, Ini Hasilnya

• Profil Ryan Youtuber Cilik yang Penghasilannya Kalahkan Atta Halilintar

• ABG Tergiur Jadi Model Terlanjur Foto Tanpa Busana, Malah Jadi Korban Pemerasan

Daftar korban kecelakaan akan ditampilkan di bagian akhir artikel ini.

Media setempat menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.10 malam waktu setempat.

Kepala Kepolisian Kawasan KLIA, Asisten Komisioner Zulkifli Adamshah mengatakan, seluruh pekerja tersebut adalah pegawai kontrak kargo Malaysia Airlines (MAS.

Bus tersebyut dalam perjalanan dari Nilai, Negeri Sembilan, ke tempat kerja mereka di KLIA.

“Semua pekerja tersebut masuk kerja pada shift pukul 12.00 tengah malam," katanya.