5 Risiko Kesehatan Saat Langsung Tidur Setelah Sahur Puasa Ramadhan, Asam Lambung hingga Stroke

TRIBUNBATAM.id - Dalam menjalani ibadah puasa Ramadhan, maka perlu sahur terlebih dahulu.

Sahur termasuk ke dalam salah satu sunah berpuasa di bulan Ramadhan, yang mana dilaksanakan sebelum masuknya waktu subuh.

Dengan bersahur saat puasa Ramadhan, maka kamu akan lebih kuat dalam menjalani ibadah puasa Ramadhan yang mana tanpa makan dan minum.

Karena tidak kuat menahan kantuk, banyak yang setelah sahur atau setelah selesai sholat subuh langsung tidur.

Banyak yang tidak menyadari bahayanya kebiasaan ini.

Langsung tidur setelah makan bisa berdampak negatif pada kesehatan tubuh dalam jangka panjang.

• Dua Siswa Bersenjatakan Pistol Tembak Kawan-kawannya di Sekolah, Satu Tewas, Delapan Luka

• Disumpahi Jihan Fahira Soal Kasus di Medsos, Andre Taulany Malah Bersyukur & Berhenti Main Instagram

• Jangan Ketinggalan Hanya Hari Ini 9 Mei, Paket Data 30 GB Telkomsel Dijual Rp 140.000

• LIGA 1 2019 - Subsidi Klub Berkurang Rp2,5 Miliar dari Tahun 2018, Ini Reaksi Arema FC

Dikutip TribunStyle.com dari HelloSehat, setelah makanan masuk ke perut, lambung akan mencernanya menjadi sari-sari makanan yang kemudian diserap oleh tubuh untuk dijadikan energi.

Sistem pencernaan kita perlu setidaknya 2 jam untuk mengolah makanan sampai menjadi sari makanan.

Jika kamu tidur, hampir seluruh fungsi tubuh dimatikan sementara kecuali kerja jantung, otak, dan paru-paru.

Maka, tidur setelah makan tidak akan memberikan cukup waktu untuk sistem pencernaan bekerja memecah makanan.

Karena hal itu, makanan yang sudah dikonsumsi jadi tertimbun sia-sia dalam perut.

Masih dikutip dari sumber yang sama, berikut risiko kesehatan yang bisa kamu hadapi jika langsung tidur setelah sahur :

1. Asam lambung naik

Hindari kebiasaan tidur setelah sahur jika punya penyakit maag.

Tidur setelah makan membuat sistem pencernaan kesulitan mencerna makanan yang masuk.