BATAM TERKINI
Sehari mau Lebaran, Harga Cabai Merah di Batam Makin Pedas, Sudah Tembus Rp 135.000 Per Kilogram
Kenaikan cabai merah menurut pedagang disebabkan kondisi stok yang makin menipis menipis. Pasokan dari luar kota Batam tidak ada lagi masuk.
Laporan Wartawan Tribunbatam.id, Batam, Ian Sitanggang
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Selasa (4/6/2019) yang merupakan H-1 Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah, harga kebutuhan pokok makin melambung tinggi.
Cabe merah, salah satu komoditas yang paling tinggi kenaikannya saat ini.
Data terhimpun di beberapa pasar tradisional yang ada di Kota Batam, kepri cabai merah dijual hingga Rp 135 ribu perkilogram. Kenaikan tersebut sangat signifikan.
Pekan lalu, cabai merah masih dijual rata rata Rp 54 ribu perkilogram.
Kenaikan cabai merah berdasarkan informasi dari pedagang disebabkan stok di Batam menipis. Pasokan dari luar kota Batam tidak ada lagi masuk.
"Untunglah saya kemarin, sudah belanja, nyetok untuk satu Minggu ke depan,"kata Lusi, warga peeumahan Mandalay, Rt 03/Rw 17, Kelurahan Sagulung Kota, Kecamatan Saguling, Kota Batam, Kepri, Selasa (4/6/2019).
• VIRAL,16 Tahun Mengabdi, Anggota TNI Putuskan Pensiun Dini dan Beri Pesan Haru untuk Para Komandan
• 2 Kali Warung Seafoodnya Mendadak Viral karena Mahal, Begini Curhatan Pemilik Warung Bu Anny
Lusi menjelaskan dirinya ke pasar hanya membeli ikan, oarena sebelumnya dirinya sudah belanja semua kebutuhan dapurnya."Ikan saja yang belum saya stok, karena kalau di Kulkas, tidak enak,"kata Lusi.
Lusi mengatakan harga Cabe merah saat ini di Pasar Rp 135 ribu perkilogramnya. Padahal satu hari sebelumnya dirinya membeli cabe merah hanya Rp 54 ribu perkilogramnya."Ini hanya beda satu hari saja, naiknya langsung 100 persen,"kata Lusi.
• Trik Untuk Menolong Korban Kecelakaan Saat Mudik Lebaran
• WASPADA, Cacar Monyet Serang Anak-anak Desa di Jabar, Berikut Ciri dan Gejalanya
Di tempat terpisah Marta pedagang di Pasar basah Plaza Fanindo, mengatakan harga tersebut melonjak karena barang tidak masuk dari Jawa dan Medan."Semua sembako di Batam, datangnya dari luar, sekarang barang tidak masuk makanya harganya mahal,"kata Marta.
Dia mengatakan hampir semua harga sembako naik."Tidak ada harga barang yang tidak naik, semua naik, cuma sebagian barang naiknya hanya sedikit,"kata Marta.
Yang naik secara drastis hanya Cabe merah sebelumnya Rp 54 ribu, sekarang Rp 135 ribu, sementara Cabe rawit atau cabe setan sebelumnya Rp 60 ribu, sekarang Rp 90 ribu."Sekarang malah lebih murah cabe setan,"kata Marta.
Di tempat terpisah Sukamti, pemilik rumah makan Jawa Timur mengatakan sangat kaget dengan kenaikan harga tersebut."Ya mudah mudahan harganya cepat turun. Bumbu dapur saya tinggal sedikit,"kata Sukamti.
Sukamti mengatakan dirinya biasanya belanja untuk stok tiga hari."Kalau terlalu banyak takut busuk juga,"katanya.
Dia juga berharap pemerintah bisa mengontrol harga sembako di pasar."Kasihan juga kalau sempat harga sembako naik. Kita pedagang kecil mau ambil untung apa lagi. Tidak mungkin harga jualan kota naikkan,"kata Sukamti.
(Tribunbatam.id/Ian Sitanggang)