Polsek Sagulung Amankan 2 Remaja Pengeroyok Refaldo, Kanitreskrim: Orangtua Angkat Tangan

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Polsek Sagulung berhasil mengamankan 2 dari 5 pelaku pengeroyokan Refaldo di depan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 36, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 22.35 WIB lalu.

Kedua pelaku yang kini sudah mendekam di balik jeruji tahanan Polsek Sagulung tersebut masih berusia remaja.

"Kita masih mencari tiga pelaku lainnya," kata Kanitreskrim Polsek Sagulung Iptu Supardi, Sabtu (13/7/2019).

Supardi mengatakan, 2 pelaku yang sudah diamankan itu masih dimintai keterangan.

"Sabar dulu ya, nanti baru kita infokan," katanya.

Kepada wartawan, Supardi juga tidak bersedia memberikan inisial atau nama pelaku.

"Masih kita dalami. Sabarlah dulu, Pelaku kita amankan di Sagulung, Jumat (12/7/2019) kemarin," katanya.

Kedua pelaku yang diamankan itu masih berumur 16 tahun dan tidak pernah pulang ke rumah.

"Kita sudah panggil orangtuanya. Tapi malah orangtuanya ngaku sudah angkat tangan karena sudah tidak bisa diatur," kata Supardi.

• Wilayah Kepri Rawan Suap dan Gratifikasi Izin Reklamasi, Musofa: Kaji Dulu Urgensinya

• Tolak Pinjamkan Motor, Refaldo Dikeroyok 5 Remaja di Sagulung Batam

• Makna di Balik Angka 757 Bagi Nurdin Basirun, Nomor Plat Mobil hingga Nama Klub Bola

• KPK Temukan 13 Tas Isi Dolar dari Rumah Dinas Nurdin Basirun

Tolak Pinjamkan Motor

Sebelumnya diberitakan, gara-gara tidak mau pinjamkan motor, Rifaldo, warga Kavling Saguba Blok D1 Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung dikeroyok 5 orang tidak dikenal.

Peristiwa itu terjadi di depan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 36, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Rabu 10/7/2019) sekitar jam 22.35 WIB.

Saat kejadian, korban sedang duduk di warung di depan SMPN 36 Batam.

Tiba-tiba, seorang pemuda menghampiri Rifaldo dan menanyakan motor yang diparkir di depan warung milik siapa.

Dengan polos Rifaldo, menjawab motor tersebut miliknya.