Makna di Balik Angka 757 Bagi Nurdin Basirun, Nama Klub Bola hingga Nomor Plat Mobil
Dalam kehidupan sehari-hari, Nurdin tidak terlepas angka 757. Angka ini bukan sembarang angka baginya sehingga sering dia gunakan.
TRIBUNBATAM,id, BATAM - Penangkapan Gubernur Kepri Nurdin Basirun, masih belum hilang dari ingatan masyarakat khususnya masyarakat Kepri. Bahkan masih menjadi trending topic dunia pemberitaan.
Karir politik Nurdin Basirun terbilang cemerlang. Wakil Bupati Karimun mulai 2001 hingga 2005. Di tengah jalan, menggantikan posisi Bupati HM Sani saat itu, tepatnya pada 2005 hingga berakhir periode tersebut di 2006.
Di periode berikutnya, ia mencalonkan diri menjadi Bupati Karimun. Ia pun kembali menduduki jabatan tersebut selama dua periode, yakni 2006-2011 dan 2011-2015.
Selain menjalankan tugas sebagai bupati, politisi yang lahir di Moro, Karimun, itu mengabdi di dunia pendidikan dengan menjadi dosen tetap di Universitas Karimun.
Tahun 2015, ia keluar dari Partai Golkar dan pindah ke Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Di partai, saat ini posisinya sebagai Ketua DPW Nasdem Kepri.
• Sebelum Kena OTT KPK, Nurdin Sempat Tanya Keberadaan Polisi kepada Huzrin Hood saat Makan Siang
• SNIPER Legendaris Kopassus TNI AD Pemecah Rekor Terbaik, Siapkan Peluru untuk Musuh dan Diri Sendiri
• Ramalan Zodiak Minggu 14 Juli 2019, Sagitarius Dapat Teman Kencan, Gemini Emosional
• Jelang Barito Putera vs Bali United, Stefano Cugurra Minta Waspadai Pemain Ini
Tak lama setelah menjabat sebagai Wakil Gubernur menggantikan Soerya Respationo sebagai Wakil Gubernur Kepri mendampingi Gubernur saat itu, Muhammad Sani, pada 2016.
Di periode berikutnya, Nurdin duduk di kursi Gubernur Kepri sejak 2016 hingga tertangkap KPK pada Rabu malam, 10 Juli 2019. Pada malam itu, KPK menangkap dia dan 5 orang lainnya.
Dalam kehidupan sehari-hari, Nurdin tidak terlepas angka 757. Angka ini bukan sembarang angka baginya. Itulah kenapa, angka 757 sering digunakan suami Hj Noorlizah ini.
Seperti beberapa plat mobil pribadi Nurdin kerap menggunakan plat BP 757.
Tak hanya itu, klub sepak bola "757 Kepri Jaya FC" di Kepri bentukan Nurdin Basirun juga menggunakan angka ini.
Lalu apa arti angka 757 ini, dikutip dari buku biografi Nurdin Basirun berjudul "Meniti Deburan Ombak" yang ditulis DR Helmi di halaman 19-23, menceritakan soal angka 757.
Buku ini diterbitkan tahun 2014 oleh penerbit Pustaka Giratuna. Dalam biografi ini, Nurdin dituliskan merupakan putra pasangan Basirun dan ibunya Nuriyah bin Sibuk.
Nurdin yang lahir di Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Kepri pada 7 Juli 1957 merupakan anak ke-5 dari 14 bersaudara.
"Jika kita melihat pada tarik kelahiran Nurdin Basirun, dan bukannya penulis mempercayai hal-hal yang mistis tentang angka kelahiran Nurdin Basirun si Awang Buahulu ini, Nurdin Basirun. Dilahirkan pada tanggal 7 bulan 7 Tahun 1957," tulis Helmi dalam buku itu.
• 5 Fakta Hubungan Sedarah di Lampung, Tak Diakui Keluarga hingga Adek Hamil 8 Bulan
• Dekranasda Kota Batam Gelar Batam Batik Fashion Week (BBFW) 2019 di Lagoi Bintan
• Klasemen Liga 1 2019 Usai PSS Sleman Menang atas Persebaya Surabaya, Elang Jawa Tempel Bajul Ijo
• Vanessa Angel Beberkan Ciri-ciri Rian Subroto, Pria yang Hilang Misterius
Angka 757 yang berhubungan dengan Tanjungbalai Karimun. Jika dikonversikan ke dalam angka maka akan sama jumlahnya dengan Tanjung (7 angka) Balai (5 angka) dan Karimun ( 7 angka) “757”.