TNI Berpakaian Loreng Dikeroyok, Danrem Marah Besar & Kirimkan Permintaan Khusus ke Polisi

Danrem Marah Besar pasca anggotanya dikeroyok dan dipukuli dengan kayu oleh puluhan orang yang tergabung dalam Serikat Mandiri Batanghari

Tribun Medan
Kolase foto Kolonel Arh Elphis Rudy dan puluhan pelaku pengeroyok TNI 

TRIBUNBATAM.id - Komandan Resort Militer (Danrem) 042/ Garuda Putih Kolonel Arh Elphis Rudy marah besar.

Dandrem marah besar pasca-mengetahui tiga anggotanya dipukuli dengan kayu oleh puluhan orang yang tergabung dalam Serikat Mandiri Batanghari (SMB).

Bagaimana nasib pelaku?

Pada Sabtu (13/7) sekira pukul 11.30 WIB, kelompok yang dipimpin Muslim itu menyerang Kantor Distrik VIII PT Wira Karya Sakti (WKS) di Desa Bukit Bakar, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjab Barat.

Profil Hakim Sunarso yang Diserang Pengacara Tomy Winata, Pernah Tangani Kasus BLBI

Pelaku Curanmor di Tanjungpinang Dibekuk Polisi, Ketahuan Saat Jual Sepeda Motor di Forum Jual Beli

6 Tradisi Ulang Tahun Unik di Berbagai Negara Dunia, Mulai dari Tarik Telinga Sampai Cukur Rambut

Kasus Rius Vernandes, Hotman Paris Akhirnya Ungkap Alasan Garuda Indonesia Tempuh Jalan Damai

 

Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, kelompok SMB yang dipimpin Muslim beranggota sekira 70 orang.

Secara tiba-tiba, mereka menyerang dan melakukan perusakan fasilitas kantor Distrik VIII PT WKS.

Mereka juga melakukan penganiayaan terhadap beberapa karyawan perusahaan tersebut

 

Kelompok massa penganiaya anggota TNI dan Polri ditangkap Polda Jambi
Kelompok massa penganiaya anggota TNI dan Polri ditangkap Polda Jambi (Istimewa)

Selain itu, mereka juga melakukan penjarahan terhadap barang-barang kantor dan karyawan.

Belum diketahui jumlah kerugian dan jumlah korban luka-luka, pasalnya para karyawan perusahaan masih bertahan di dalam kawasan perusahaan.

Kelompok Muslim Cs diduga membawa sekitar 50 pucuk senjata api rakitan dan membawa senjata tajam jenis golok.

Mereka menuntut supaya perusahaan mengosongkan kantor Distrik VIII PT WKS.

Polisi dari Brigade Mobile (Brimob) Polda Jambi dan TNI sekira 24 personel telah berada di lokasi untuk melakukan pengamanan.

Puluhan personel dari Mapolres Batanghari juga dikerahkan menuju lokasi.

Kabag Ops Polres Batanghari, Kompol Ahmad Bastari Yusuf, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kabar tersebut.

Anggota Polres Batanghari menuju lokasi untuk melakukan pengecekan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved