Dua Korban Kebakaran KM Sembilang Ditemukan Lagi, Kondisinya Tewas, Hangus Terbakar dalam Kapal
Selain Surja, ada dua lagi korban kebakaran KM Sembilang di galangan kapal PTKarimun Marine Shipyard (KMS), Rabu (31/7/2019.
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Korban kecelakaan KMP Sembilang di galangan kapal PT Karimun Marine Shipyard (KMS), Rabu (31/7/2019) bertambah.
Setelah 10 orang dilarikan ke rumah sakit ternyata masih ada dua orang terjebak di dalam kapal.
Diduga kedua korban tersebut merupakan awak KMP Sembilang.
Kedua korban ditemukan telah meninggal.
Kondisi kedua jenazah yang terjebak hangus terbakar.
• Empat Nelayan Kalbar Ditangkap di Tambelan, di Kapal Mereka Ada Bahan Peledak Untuk Merakit Bom Ikan
• Curi Motor di Batam, Pasangan Suami Istri Ini Jual Hasilnya ke Luar Pulau Lewat Pelabuhan Ini
• Ramalan Zodiak Asmara Hari Kamis 1 Agustus 2019, Gemini Perlu Break, Scorpio Hati-hati Godaan Mantan
• Sabu Sasar PNS Kepri, Bidan Puskesmas Tertangkap Bawa Sabu
"Belum pasti identitasnya. Tim Inafis masih berada di dalam.
Kemungkinan satu nakhoda karena namanya belum ada," kata seorang sumber aparat di dalam PT KMS, Rabu (31/7/2019) sore.
Dengan demikian, jumlah korban meninggal akibat ledakan dan kebakaran PT KMS hingga Rabu sore berjumlah tiga orang.

Satu korban bernama Surja, pekerja PT KMS, yang sempat dibawa ke Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Karimun.
Sayangnya awak media dilarang masuk dan ditahan oleh pihak keamanan di pintu gerbang perusahaan yang dimilik oleh pengusaha asal Karimun, Samsi itu.
"Maaf bang, media tidak bisa masuk," ujar sekuriti itu.
• Video-Warga Tanjunguncang Protes Operasi Pasar Bulog Batam dan Sebut Tak Kreatif, Kenapa?
• Pekerja Akui KM Sembilang yang Sedang Diperbaiki Meledak di Bagian Dalam
• Dianggap Hama di Malaysia, 450 Ekor Kacer Diselundupkan ke Indonesia
• Terlilit Hutang Rp 50 Juta, Anggota Polisi Disetrap Karena Mangkir Tugas Buat Jadi Sopir Online
Dari pantauan TRIBUNBATAM.id, sekitar pukul 15.00 WIB mobil Basarnas Kabupaten Karimun keluar dari areal perusahaan.
Terlihat sejumlah anggota Basarnas dan polisi membawa kantong berwarna orange di mobil jenis pick up tersebut. (TRIBUNBATAM.id/Elhadif Putra)