Narkoba

Rumah Tersangka Narkoba Jadi Pembicaraan

Tertangkapnya salah seorang kurir narkoba sendikat international menjadi perbincangan hangat

zoom-inlihat foto Rumah Tersangka Narkoba Jadi Pembicaraan
Tribunnewsbatam/ Argi
Rumah Tersangka Narkoba Jadi Pembicaraan
Laporan Tribunnews Batam. Eko Setiawan

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Tertangkapnya salah seorang kurir narkoba sendikat international menjadi perbincangan hangat di warung perempatan yang ada di Perum Bukit Palem Batam Centre Jumat (6/5) siang. Sambil minum kopi dan memakan kerupuk di kedai tersebut. Tiga orang lelaki paruh baya membicarakan masalah tersebut.

Salah seorang disana mengatakan."Kalau sempat terjual semua barang itu pasti banyak sekali duitnya, bayangkan saja Rp 12 M siapa yang tidak tergiur," ujar salah seorang diwarung tersebut.

Dan temannya yang satu lagi berfikir secara lues untuk mencermati masalah ini, dia mengatakan polisi juga harus menangkap otak pelakunya yang ada di Malaysia, kalau mereka yang tertangkap ini hanya merupakan kurir saja.

 Diberita kan sudah jelas, mereka itu hanya kurir saja, yang perlu ditangkap itu bosnya yang ada di Malaysia. Selain itu di Batam ini banyak pelabuhan tikus, itu yang menguntungkan mereka," sahut temannya menanggapi pembicaraan sebelumnya.

Sedangkan temannya yang satu lagi mengungkapkan keheranannya."Kok bisa ya, padahal dikomplek ini banyak polisi yang tinggal, kita saja tidak tahu kalau dia adalah pengedar, memang pintar betul dia ini," ungkap satu orang lagi.

Namun pembicaraan itu terputus ketika wartawan menanyakan masalah ini, suasana langsung berubah, mereka kebanyakan diam karena sudah mengetahui kalau yang bertanya adalah wartawan. Keadaan itu terlihat jauh berbeda dari sebelumnya, pertama mereka sangat menggebu-gebu sekali menceritakan masalha itu. Dan ketika ditanya mereka hanya menjawab seadanya saja.

"Ya mas, kami juga baru tahu setelah baca koran, itu juga dikasih tahu teman saya tadi," ujarnya singkat.

Dari Pantauan Tribun dikediaman M, rumah berwarna hijau itu terlihat lengan. Pagar rumagnya terutup dan terpasang gembok, ketika dipanggil tidak ada jawaban dari dalam rumah. Tidak tahu pasti rumah itu milik siapa, namun dari pengakuan warga sekitar, disana dia hanya mengontrak. Warga juga tidak mengetahui aktivitas mereka didalam rumah semenjak mereka tinggal sekitar lima tahun yang lalu. (Koe)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved