Perampokan Suhaima di Barelang

Pelaku Sudah Setahun Meminjam Motor Rental untuk Membunuh Korban

Andes dan Ridwan, pelaku perampokan dan pembunuhan Suhaima, karyawan kios Nestle di Nagoya City Walk, ternyata sudah meminjam motor Jupiter.

tribunnews batam/elhadif
Pelaku perampokan dan pembunuhan Suhaima, menangis terseduh-seduh di Mapolresta Barelang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), saat disalami oleh pemilik rental motor yang digunakan mereka ketika menghabisi Suhaima, Rabu (4/6/2014). 

Laporan Tribunnews Batam, Dewi Haryati

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Andes dan Ridwan, pelaku perampokan dan pembunuhan Suhaima, karyawan kios Nestle di Nagoya City Walk, ternyata sudah meminjam motor Jupiter warna merah yang digunakan saat menghabisi Suhaima selama satu tahun.

Motor tersebut mereka pinjam dari Ramlan, warga Tanjung Riau, satu daerah dengan Andes dan Ridwan tinggal. 

Pantauan Tribun di ruang Kanit IV, Rabu (4/6) siang, Andes mendapat kunjungan dari Ramlan dan istrinya, pemilik rental motor.

"Kedatangan saya di sini untuk melihat dia. Saya pemilik motor yang disewanya. Sudah 1 tahun ini dia sewa dengan saya," ucap Ramlan kepada wartawan usai menjenguk Andes.

Motor itu juga menjadi barang bukti kasus yang menjerat Andes dan rekannya, Ridwan. Ketika Ramlan dan istrinya melihat kondisi Andes dan menyalaminya, Andes tampak menangis.

Sepengetahuan Ramlan, Andes bekerja di galangan kapal.

"Dia kerja galangan. Warga Tanjung Riau juga," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Kamis, 8 Mei lalu, warga Pulau Rempang di sekitar Jembatan 5 Barelang, dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan di sebuah selokan. Tak jauh dari tempat itu juga ditemukan seorang perempuan dalam kondisi pingsan dan penuh luka. Perhiasan dan handphone korban dibawa kabur pelaku.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved