Pilkada Bintan 2015

ALAMAK, Dari Ribuan Pekerja di Lagoi hanya 70 Orang Masuk DPS

Pekerja itu berasal dari luar Bintan, tidak memiliki KTP Bintan, tidak dapat memilih,"

Tribun Batam/ Ahmad Yani
Wandra Fadilah Ketua KPU Bintan 
Laporan Tribunnews Batam, Ahmad Yani
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BINTAN - Dari Ribuan pekerja yang ada di kawasan industri Berakit Lobam dan kawasan industri Pariwisata di Lagoi, Bintan ternyata hanya beberapa diantaranya saja di ketahui memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Bintan, sisanya tidak ada.
Hal ini tercatat dalam daftar pemilih sementara (DPS) yang masuk ke komisi pemilihan umum (KPU) Bintan.
"Pekerja di Kawasan Industri Lobam yang masuk DPS sekitar hanya 20 orang saja. Memang jumlah pekerja di Lobam ribuan orang tapi mereka tidak bisa masuk DPS karena tidak memiliki KTP Bintan," kata Wandra Fadilah, Ketua KPU Bintan. 
Kondisi yang sama juga terjadi di Kawasan Wisata Lagoi. Jumlah pekerja di Lagoi yang masuk DPS berdasarkan hasil penelitian dan pemutakhiran data pemilih hanya sekitar 50 orang. Padahal jumlah pekerja di hotel, restoran dan mal di Lagoi juga ribuan orang.
"Pekerja itu berasal dari luar Bintan, tidak memiliki KTP Bintan, tidak dapat memilih," sebutnya. 
Pada pemilu legislatif 2014, penyelenggara pemilu menyiapkan lima tempat pemungutan suara di kawasan tersebut. 
Namun ketentuan untuk menjadi pemilih pada Pilkada Bintan berbeda dan lebih ketat dengan 2014 untuk mencegah pengakomodasian pemilih dari luar masuk ke daerah tersebut. (*).
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved