Walah, Pelajar SMA ini Banting, Sumpal, Ikat dan Perkosa Siswi SMP Dua Kali di Rumahnya

Sesampainya di dalam kamar, pelaku membanting korban di atas ranjangnya.

siasat
ilustrasi perkosaan 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BULELENG - Seorang siswi SMP berinisial KMDA (14) menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh PKAK (17), siswa SMA di Buleleng, Bali.

DAri data yang dihimpun Tribun Bali (Tribun Network) diketahui, antara korban dan tersangka merupakakan tetangga satu desa.

Perkosaan ini dilakukan pelaku di rumahnya, Minggu (22/11/2015) sekitar pukul 11.00 Wita.

Saat itu, pelaku meminta korban melalui telepon seluler datang ke rumahnya untuk menyelesaikan masalah. Sebelumnya antara pelaku dengan korban sempat terjadi selisih paham.

Korban pun mendatangi rumah pelaku seorang diri, yang saat itu rumah dalam kondisi sepi. Dimana Orangtua pelaku sedang pergi bekerja dan saudara-saudaranya keluar rumah untuk liburan di akhir pekan.

Ketika itu hanya pelaku dan korban yang berada di dalam rumah tersebut.

Sesaat setelah korban sampai di rumahnya, pelaku langsung menarik tangan dan mengangkat tubuh korban.

Pelaku pun membawa korban dengan cara dipaksa ke tempat tidur di kamar. Sesampainya di dalam kamar, pelaku membanting korban di atas ranjangnya.

Tangan korban kemudian diikat menggunakan kacu (hasduk) pramuka. Sementara mulut korban disumpal dengan kaus dalam.

“Pelaku dengan cara memaksa menyetubuhi korban sebanyak dua kali. Akibatnya korban mengalami sakit pada bagian kemaluannya, selaput darahnya robek,” ujar Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP Agus Widarma Putra, Rabu (25/11/2015).

Barang bukti yang diamankan polisi diantaranya celana silat hitam, celana pop hitam bergambar, celana dalam biru putih, kaos merah, dan jaket merah marun.

Kini kasus ini sedang diproses Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal Polres Buleleng. Korban pun sudah divisum di RSUD Buleleng.

“Kasusnya sedang ditangani PPA. Korban sudah divisum, hasilnya nanti masih menunggu,” tandasnya.(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved