Sabu Ditempel di Perut, Polisi Karimun Kembali Bekuk Anggota Jaringan Narkoba
Polisi menemukan paket sabu yang ditempel di bagian perut. Setelah digeledah polisi kembali menemukan paket sabu lainnya
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Dua orang pria, Ds dan Hr yang tergabung dalam satu jaringan peredaran narkoba jenis sabu dibekuk Satuan Reserse Narkoba Polres Karimun.
Penangkapan itu, berawal dari informasi masyarakat yamg menyebutkan ada seorang pria membawa narkoba di Jalan Pernerbangan Simpang Bati, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun.
Berbekal informasi tersebut polisi langsung melakukan pengintaian.
Di lokasi polisi melihat pria dengan ciri-ciri sesuai informasi yang diterima sedang berdiri di pinggir jalan.
Pria tersebut langsung dibekuk dan digeledah.
Polisi menemukan paket sabu yang ditempel di bagian perut.
Setelah menggeledah di sekitar lokasi penangkapan, polisi kembali menemukan paket sabu lainnya beserta sebuah timbangan digital.
Saat diinterogasi, Ds mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang berinisial Hr di Hotel Himalaya.
Berangkat dari nyanyian Ds, Hr pun dibekuk di kamar 207 bersama temuan enam paket sabu bersamanya.
Penangkapan ini merupakan satu dari lima kasus dengan delapan orang tersangka sejak pertengahan hingga Nobember lalu.
Kedelapan tersangka, masing-masing, Ds, Hr, I, Ag, Pb, Sr, Mz dan N.
"Lima tersangka merupakan WNI dan tiga WNA Malaysia," kata Kapolres Karimun, AKBP I Made Suka Wijaya saat ekspos perkara narkoba, Senin (30/11/2015).
Untuk tersangka I dibekuk polisi di parkiran Hotel Holiday pada tanggal 28 November sekitar pukul 01.30 WIB dini hari. Dari tangannya, polisi mengamankan barang bukti berupa 11,50 gram sabu-sabu.
Sementara Ag dan Pb ditangkap pada tanggal 16 November sekira pukul 11.30 WIB di sebuah rumah di belakang SD Muhamadiyah, Lubuk Semut Kampung Tengah.
Sedangkan tiga pelaku lain merupakan WNA asal Malaysia. Mereka diamankan di dua lokasi berneda.
Sr dan Mz di pelabuhan Domestik karena menyimpan 300 gram sabu di dalam anus pada tanggal 25 November.
Sedangkan N dibekuk di kaar 307 Hotel Himalaya dua hari sebelumnya.(*)