Welly Canfra, Identitas Mayat yang ditemukan di Sei Temiang Batam
dentitas mayat laki-laki yang ditemukan di samping Jalan Sei Temiang akhirnya terungkap.Nama lengkap lelaki itu adalah Welly Canfra (39),
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Identitas mayat laki-laki yang ditemukan di samping Jalan Sei Temiang akhirnya terungkap.
Nama lengkap lelaki itu adalah Welly Canfra (39), warga Batam Center.
Hampir saja jasadnya diklaim sebagai Mr.X. Karena Polisi sempat kewalahan menemukan identitasnya, karena di badan korban tidak ditemukam identitas seperti KTP atau SIM.
Hanya beberapa ATM dan sejumlah uang tunai yang ditemukan di badannya.
Sejak ditemukan Jumat (26/2/2016) pagi hingga malamnya polisi harus bekerja keras mengindetifikasi mayat di RSBP Sekupang.
"Setelah proses identifikasi telah ditemukan identitas korban," kata Kapolsek Sekupang Kompol Fery Afrizon, Sabtu (27/2) siang.
Menurut polisi, penyebab kematian korban saat ini masih dikatakan sebagai korban laka lantas. Hanya saja, apakah korban laka tunggal atau tabrak lari belum diketahui. Polisi masih menyelidiki lebih dalam.
Usut punya usut, ternyata korban sebelum dinyatakan meninggal dunia atas insiden itu, mempunyai catatan kriminal.
Sejumlah handphone yang didapatkan dari badannya saat ditemukan tak bernyawa ternyata milik orang lain, yang diduga hasil curian.
Itu terkuak setelah polisi menelpon seseorang dari sejumlah handphone yang ditemukan di jasad Welly Canfra Sihite.
Dan beberapa warga yang berhasil dihubungi polisi, membuat LP polisi di Sekupang setelah merasa mengaku yang punya ponsel.
Rata-rata pemilik sejumlah ponsel tersebut merupakan warga daerah Tiban, Sekupang.
Sejurus dengan itu, Kapolsek Sekupang melalui Kanit Reskrim Polsek Sekupang Ipda Buhedi Sinaga membenarkan 4 unit handphone yang ditemukan ditubuh jenazah Welly Canfra, (39) itu merupakan hasil barang curian.
"Kemungkinan besar Welly pelaku pembobol rumah karena dari barang yang ditemukan di tas rensel itu milik orang lain. Sekarang korbannya masih melapor," ujar Buheri Sinaga yang baru sekitar sepekan menjabat sebagai Kanit Reskrim di sana.
Meski begitu, pihaknya masih menyelidiki dan mendalami kasus tersebut guna memastikan apakah korban Welly ini merupakan pelaku pembobol rumah, atau bukan.