Adik Abu Bakar Baasyir Dipindah ke Lapas Tuban

BATAM.TRIBUNNEWS.COM - Adik kandung Abu Bakar Ba’asyir, Noim Ba’asyir, dipindah ke lembaga pemasyarakatan (Lapas) kelas IIB, Tuban.

Noim merupakan narapidana kasus terorisme sebelumnya ditempatkan di Lapas Pamekasan. Noim tiba di Lapas Tuban sekitar pukul 00.10, Minggu (9/7/2016).

Dari Lapas Pamekasan, dia diangkut menggunakan mobil ambulans dengan dikawal mobil Toyota Kijang dan Suzuki Ertiga. Setelah memasuki wilayah Kabupaten Tuban, mobil ambulans itu dikawal oleh mobil Patwal Polisi.

Setibanya di Lapas, mobil ambulans langsung memasuki halaman dalam Lapas. Puluhan polisi dari bagian intel, Sabhara, dan Brimob bersenjata laras panjang ikut mengamankan pemidahan Noim di Lapas Tuban. Pemindahan Noim berlangsung dengan pengawalan ketat.

Selain puluhan anggota polisi dan TNI, Kepala Lapas Tuban, Danang Yudiawan dan Kapolres Tuban, AKBP Fadly Samad turut menyaksikan pemindahaan Noim.

Berdasarkan rekaman video yang diambil oleh seorang yang melihat Noim turun dari mobil ambulans, mata narapidana ditutup dan kedua tangannya diborgol ke punggung.

Rambutnya gondrong dengan jenggot panjang warna keemasan.

Dalam video, Noim mengenakan celanan panjang motif doreng dominasi warna krem mirip seragam tentara Amerika Serikat.

Dia tidak mengenakan baju. Di belakang Noim terdapat polisi bersenjata mengawalnya.

Kendati terlihat ikut memantau jalannya pemidanhaan Noim, Kalapas Tuban, Danang Yudiawan enggan memberikan komentar saat diwawancarai awak media.

Noim Ba'asyir, narapidana kasusterorisme yang ditempatkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pamekasan, mengamuk, Sabtu (9/8/2016).

Adik kandung Abu Bakar Ba'asyir ini memprotes sipir lapas karena permintaan bilik asmara untuk berhubungan intim dengan istrinya NH, tidak dipenuhi.(*/kcm)