Bayi yang Lahir dengan Dua Kepala di Gresik Hanya Punya Satu Jantung
Tapi sejauh ini dokter menyebut peluang putri kedua pasangan suami istri Dianto-Sri Wahyuni tersebut kecil
Peluang hidup bayi ini kecil. Ia sempat menyebut peluang bayi yang hingga hari kedua belum sempat merasakan air susu ibunya ini hanya sekitar satu persen.
Tapi namanya juga hidup, semua tetap apa kata Tuhan.
Bayi yang terlihat sangat sehat saja, tidak menutup kemungkinan meninggal dunia.
“Kami hanya bisa berusaha maksimal untuk melakukan perawatan,” ujar Direktur Utama RSUD Ibnu Sina dr Endang Puspitowati.
Endang menyatakan secara keseluruhan kondisi bayi stabil, meski masih harus mendapat bantuan pernafasan dari tabung oksiken.
Dibanding hari pertama kelahirannya, keadaan sang bayi juga lebih baik.
Selain menunggu konfirmasi dari RSUD Dr Soetomo dan terus berkoordinasi terkait langkah penanganan bayi ini, pihaknya juga menyerahkan ke orangtua bayi. Ingin terus dirawat di RSUD Ibnu Sina atau minta dirujuk ke Surabaya.(surya)