Nelayan Pertanyakan Kapal Isap Timah, Ini Kata PT Timah

Pertemuan ini terkait protes nelayan terhadap keberadaan kapal hisap timah yang merusak ekosistem nelayan sekitar.

Pertemuan nelayan dengan manajemen PT Timah Unit Prayun terkait kapal isap di kecamatan Tabing, Karimun 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Puluhan perwakilan nelayan Kecamatan Tebing menghadiri pertemuan dengan perwakilan PT Tambang Timah Unit Prayun Kundur di Mapolsek Tebing pada Senin (26/9) siang.

Pertemuan ini terkait protes nelayan terhadap keberadaan kapal hisap timah yang merusak ekosistem nelayan sekitar.

Pertemuan yang dipimpin oleh Kapolsek Tebing, AKP Andi Amirwahyudi ini untuk menindaklanjuti keberadaan kapal hisap timah di perairan Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun.

Selain para nelayan ikut hadir Kepala Unit Pertambangan Laut PT Timah Kundur (R Taufik), Camat Tebing (Syahrudin) dan Kasat Pol Air Polres Karimun (Iptu Sahata Sitorus).

Taufik mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada para nelayan. Ia menyebutkan, mengenai lokasi kapal hisap tersebut dirinya masih akan membicarakan terlebih dahulu dengan pihak manajemen.

"Kita akan sosialisasi pada nelayan. Selanjutnya kita akan bicarakan dengan manajemen. Kalau izin kita punya," katanya usai pertemuan.

Saat pertemuan berlangsung, para nelayan mengatakan, pihak perusahaan tidak pernah melakukan sosialisasi mengenai kapal tersebut.

Oleh karena itu mereka menginginkan agar pihak PT Timah memaparkan perihal kegiatan, izin serta dampak lingkungan yang dapat diakibatkan oleh kapal.

"Pihak PT Timah menyebut sudah melakukan pertemuan termasuk sosialisasi. Sementara nelayan belum dan mereka meminta pihak PT untuk memaparkannya," kata Camat Tebing, Syahrudin.

Mengenai hasil mediasi, diterangkan Kapolsek Tebing, para nelayan masih bertahan dengan penolakan karena kapal berada di alur tangkap ikan tradisional.

"Alasan nelayan karena perusahaan belum sosialisai tapi kapal sudah masuk. Dari pemaparan PT Timah kapal masih uji coba dan belum melakukan exploitasi. PT Timah juga akan melakukan sosialisasi," jelas Andi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved