Dodi Wahyudi Disegani Sekaligus Dibenci Dimas Kanjeng. Ini Sebabnya
Saat bertemu, Taufik dan Dodi hanya saling menyapa. Ia menyebut terakhir kali melihat Dodi di Padepokan itu pada 2014 lalu.
Diakui, uang gaib itu memang tidak bisa dipikir secara nalar ataupun logika. Namun, uang itu asli dan bisa digunakan.
"Saya tidak tahu caranya mendapatkan uang itu bagaimana , karena yang bisa seperti itu hanya yang mulia Dimas Kanjeng. Saya bilang seperti ini, karena saya melihat uang dolar itu secara langsung. Awalnya tidak percaya, tapi mau bagaimana lagi wong itu memang asli," ujarnya.
Pria asal Makassar ini menambahkan, Dodi juga pernah membawa lari uang mahar dari para pengikut rekrutannya.
Semisal, Dodi membawa uang mahar dari 150 pengikut baru, namun uang dari 30 pengikut yang disetorkan ke padepokan.
"Terungkapnya ketika ada pengikut baru di istighosah yang tidak terdaftar. Setelah ditanya, mereka sudah setor uang ke Dodi tapi tidak didaftarkan," imbuhnya.