Heboh Permainan LKS di Batam

Toko Buku Harapan Utama Mulai Buka, Tapi Tak Jual LKS Lagi

Meski hanya membuka sebagian pintunya, Toko buku Harapan Utama, yang ada komplek ruko SP Plaza Blok I mulai beroperasi.

tribunnews batam/ian pertanian
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bin Bidin saat berada di depan Toko Buku Harapan Utama SP Plaza, Sagulung, Batam, Jumat (6/1/2017). 

Laporan Tribun Batam Ian Sitanggang

BATAM TRIBUNNEWS.COM BATAM - Meski hanya membuka sebagian pintunya, Toko buku Harapan Utama, yang ada komplek ruko SP Plaza Blok I mulai beroperasi.

Namun, toko buku ini tidak menjual buku LKS lagi yang sebelumnya sempat membuat heboh.

Pantauan Tribun, Senin (9/1) toko buku tersebut mulai melayani pembeli seperti biasa.

Karyawan toko yang tidak mau menyebutkan namanya dengan sigap menanyakan setiap pengunjung yang datang hendak belanja.

"Kami tidak menjual LKS lagi. Langsung saja ke lantai 2 SP Plaza," katanya ketika ditanya soal LKS.

Di tempat terpisah, Felix, orangtua murid SD di Batuaji mengatakan, pekerjaan rumah (PR) yang diberikan guru di sekolah umumnya ada di buku LKS, sehingga memang agak kerepotan jika dia tak membelikan buku LKS tersebut untuk anaknya.

"Sebelum-sebelumnya seperti itu. PR mereka di buku ini, makanya meskipun tidak boleh lagi, saya tetap beli karena tak mau anak saya ketinggalan kerjakan tugasnya," ujar Felix.

Felix mengatakan, ia sudah mengetahui pengumuman bahwa dari Walikota Batam bahwa tidak perlu beli LKS.

"Tapi mau gimana lagi, teman-teman anak saya semua pada pakai LKS. Kalau anak saya tidak punya, nanti bermasalah lagi dalam belajar," katanya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved