Belasan Warga Datangi Polda Kepri Ingin Ambil Motor yang Diangkut dari Lokasi Sabung Ayam

Laporan Leo Halawa

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Sebanyak 80 unit motor berbagai tipe dan merek hasil penggerebakan arena sabung ayam pada di ruli Baloi Kolam, Batam kota, Sabtu (11/3/2017) lalu, masih terpakir di halaman parkir Mapolda Kapri Selasa (14/3/2017).

Menurut pantauan, seluruh unit motor itu diberikan garis polisi sebagai penanda untuk membedakan dengan motor tamu.

Sebab, seluruh sepeda motor itu dijejerkan di lokasi parkir motor tamu.

Baca: Polda Kepri Gerebek Gelanggang Sabung Ayam, 26 Orang Ditangkap. Ada perempuan Juga

Baca: Seorang Wanita Ikut Ditahan Saat Penggrebekan Sabung Ayam. Apa Perannya?

Selasa siang, belasan pria terlihat berdiri di sekitar lokasi parkir.

Mereka melihat motor miliknya yang dibawa petugas.

"Melihat-lihat motor saudara, Bang. Ini mau ambil dan sedang diurus di dalam," kata seorang warga sekitar lokasi.

Berdasarkan penuturan beberapa warga, ada beberapa syarat untuk pengambilan motor mereka.

Salah satunya harus menunjukan Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), STNK, dan bukti identitas lainnya sah.

"Kata Bapak (polisi) itu harus ada BPKBm STNK, dan bukti identitas lainnya yang sah," katanya.

Seperti diketahui, saat penggerebekan di lokasi sabung ayam, Baloi Kolam, tiga hari lalu, 80 unit motor diamankan polisi.

Selain itu, 26 orang juga dibawa bersama barang bukti uang Rp 20 juta, dan 17 ekor ayam aduan atau laga.