Teror di Inggris
Ibu Pelaku Serangan London Dukung Sikap Imam London Tak Shalatkan Jenazah Anaknya
Polisi mengatakan, Youssef bersama dua rekannya lainnya tewas ditembak polisi saat melakukan aksi teror di Borough Market, London
"Namun, saya tak berani membandingkan kesedihan saya dengan mereka.
Saya malu mengatakan bahwa saya juga seorang ibu, saya juga menderita," ujar Valeria.
Valeria mendukung keputusan ratusan tokoh Islam di London yang tak mau menshalatkan para pelaku penyerangan.
Youssef Zaghba adalah warga negara Italia yang sejak 2015 tinggal di London tetapi kerap pulang ke kampung halamannya.
Muncul dugaan Youssef sedang terbelit masalah keuangan saat bekerja di sebuah restoran di London.
Sebuah akun penggalangan dana di internet dibuka atas nama Youssef yang mengatakan butuh uang 200 poundsterling untuk membeli sepasang sepatu baru.
Namun hingga akun penggalangan dana itu ditutup pada 26 Januari lalu, tak seorang pun yang mendonasikan uangnya.
"Saya sangat membutuhan sepatu itu, percayalah," demikian isi pesan di akun penggalangan dana itu lengkap dengan Youssef yang mengenakan sepatu usang.
Pada Maret tahun lalu Youssef ditangkap di bandara internasional Bologna karena mencoba pergi ke Suriah lewat Turki.
Aparat Italia yang menemukan Youssef memiliki materi propaganda ISIS mengatakan, dia sudah dimasukkan ke dalam daftar pengawasan dan informasi itu sudah dibagi dengan aparat keamanan Inggris.
Kembali ke Valeria Collina, perempuan itu yakin Youssef menjadi radikal setelah tinggal di Inggris.
Dia bahkan sudah mulai khawatir sejak Youssef memperlihatkan sejumlah video tentang Suriah.
"Dia berpikir Suriah adalah tempat dia bisa tinggal sesuai ajaran Islam yang murni," ujar Valeria.
"Dia mengatakan, semua yang ada di Suriah adalah mimpinya selama ini.
Namun, saya selalu kataan ada banyak hal mengerikan di sana yang tak mereka perlihatkan kepada dia," lanjut Valeria.
"Sayangnya, saya tak bisa mengubah pikirannya. Saat anak-anak berbuat kesalahan, orangtua pasti ikut merasa bersalah," kata Valeria.(*)
* Berita ini juga tayang di KOMPAS.com dengan judul Ibu Pelaku Serangan London Merasa Malu Berduka untuk Putranya