Begini Perilaku Kelly di Facebook sebelum Menembak 26 Jemaat di Gereja
Kelly memiliki sebuah akun Facebook dengan senapan semi otomatis AR-15 di foto profilnya. Ia sempat bikin gaduh di FB.

TRIBUNBATAM.ID- Pelaku penembakan massal di Gereja First Baptist, Texas, Amerika Serikat (AS) yang menewaskan 26 jemaat, ditemukan tewas di mobilnya.
Pelaku penembakan tersebut bernama Devin Kelley, berusia 26 tahun, dan diketahui tinggal Comal County, Texas.
Ia adalah seorang mantan angkatan udara Amerika Serikat yang dipecar.
Ternyata, Kelley juga memiliki catatan kriminal terkait kekerasan.
Sebelumnya, Kelley bertugas di angkatan udara AS pada 2010 hingga 2014, namun diberhentikan karena memiliki perilaku buruk.
Baca: Ternyata Pelaku Penembakan di Gereja Texas adalah Mantan Angkatan Udara AS yang Dipecat
Pria yang membunuh 26 orang dengan senapan semi otomatis itu juga pernah dihukum 12 bulan kurungan penjara.
Kekerasan dalam rumah tangga terhadap istri dan anak menjadi penyebab Kelley harus dibui.
Dilansir dari LA Times, Minggu (5/11/2017), Kelly memiliki sebuah akun Facebook dengan senapan semi otomatis AR-15 di foto profilnya.
Seorang warga sekitar, Johnathan Castillo mengatakan Kelley meminta pertemanan dari sejumlah orang yang tak dikenalnya di Facebook.
Orang-orang itu diketahui tinggal di area yang berjarak 20 menit dari wilayah Sutherland Springs. Kemudian, Kelley bertengkar dengan mereka di Facebook.
Castillo juga menerima pertemanan dari Kelley via Facebook dua bulan lalu. Dia berpikir, Kelley mungkin salah satu dari temannya
Namun, drama pertikaian terus terjadi di Facebook sehingga banyak orang yang mulai menghapus pertemanannya dengan Kelley.
"Banyak orang menghapus pertemanan dengannya karena mulai membuat kegaduhan di Facebook, termasuk mengirimi pesan penghinaan," katanya.
Kelley juga memiliki akun jejaring bisnis, LinkedIn, dengan tampilan foto bayi.
Dia mengaku sebagai konsultan manajemen profesional di akun LinkedIn.
Tempat tinggalnya tertulis di San Antonio, dan pernah bekerja di angkatan udara AS.
"Saya adalah orang yang bekerja keras. Saya menjalani hidup dengan nilai-nilai pokok yang saya lalui di angkatan udara," tulisnya dalam profil LinkedIn.
Dalam profil itu, Kelley juga menuliskan profesinya sebagai pengajar bagi anak-anak usia 4-6 tahun di sekolah Alkitab, di Gereja Baptis Pertama Kingsville.
Namun, hingga saat ini, penyelidik belum mengetahui pasti motif Kelley menembaki jemaat gereja saat ibadah Minggu. (kompas.com)
Berita ini sudah diunggah di kompas.com dengan judul : Pernah Dibui, Penembak Gereja di AS Sempat Bikin Gaduh di Facebook