Sudah Diarak dan Ditelanjangi, Ternyata Salah. Ini 5 Fakta Video Gerebek Pasangan Mesum

Namun sekelompok warga yang main hakim sendiri itu memaksa RN dan MA untuk mengaku telah berbuat mesum.

tribunjabar.com
Pelaku pengeroyokan dua orang yang ternyata bukan pasangan mesum di Tangerang. Jajaran Polresta Tangerang sudah mengamankannya. 

TRIBUNBATAM.id - Aksi main hakim sendiri yang dilakukan sekelompok warga kembali terjadi dan berakibat fatal.

Kali ini menimpa sepasang remaja RN (28) dan MA (20), yang dituding telah berbuat mesum di Kampung Kadu RT 07 / RW 03 Sukamulya, Cikupa, Tangerang, Sabtu (11/11/2017) malam.

Perilaku yang bikin miris tersebut direkam dan videonya beredar di media sosial.

Baca: Empat Lowongan Terbaru dengan Lokasi Kerja di Batam. Ada yang Berminat?

Baca: Heboh Rina Nose Lepas Jilbab, Angela Lee Malah Posting Foto Berjilbab. Warganet: HIjrah?

Baca: Italia Gagal ke Piala Dunia 2018. Gianluigi Buffon Menangis Saat Wawancara di TV

Lantas apa alasan warga berspekulasi menyebut sepasang remaja tersebut sedang mesum?

1. Berawal dari Minta Dibelikan Makanan

Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif, menjelaskan kronologi mengapa RN dan MA bisa berada di satu tempat yang sama sehingga digerebek warga.

Diketahui RN dan MA merupakan pasangan kekasih.

Malam itu, MA menelepon RN dan minta dibelikan makanan.

Makanan datang, MA kemudian menyantapnya. Saat itu juga ada sekumpulan warga yang melakukan penggerebekan.

Baca: Akses ke Bandara Hang Nadim Terputus Karena Jalan Protokol di Perumahan Simpang Raya Tergenang

"Kronologinya jam 10 pacarnya telepon minta dibelikan makanan setelah itu datang nasi bungkus pada saat pacaran ya. Yang perempuan dikontrakan makan, pacarnya di kamar mandi," ujar Sabilul, Senin (13/11/2017).

2. Dipaksa Mengaku

Ketika warga datang, pintu kontrakan sebenarnya dalam kondisi terbuka.

Baca: Ada Genangan dan Banjir di Sejumlah Tempat. Lalu Lintas Kendaraan Tersendat dan Macet

Namun sekelompok warga yang main hakim sendiri itu memaksa RN dan MA untuk mengaku telah berbuat mesum.

"Dan dalam kondisi pakai baju dan setelah itu digerebek dipaksa ngaku, 'kamu ngapain? kamu berbuat zinah'," ujar Sabilul.

3. Bukan Pasangan Mesum

Melansir dari Kompas.com, Sabilul menjelasan sepasang remaja tersebut tidak berbuat mesum.

Warga salah paham karena melihat RN dan MA berada di satu kontrakan pada malam hari.

"Bukan pasangan mesum ya," ujar Sabilul.

Baca: Sebanyak 12 Lokal di SMPN 28 Batam Terendam Banjir. Siswa Tidak Bisa Belajar

4. Diarak, Ditelanjangi, dan Dianiaya

Sungguh miris perilaku sekelompok warga ini, mereka memaksa RN dan MA mengaku telah berbuat mesum.

Malah, RN sampai dicekik dan MA diperlakukan sangat tidak manusiawi.

"Itu si laki-laki dicekek lehernya dan si perempuan ini dibuka bajunya, dipaksa ditelanjangi," kata Sabilul.

Baca: Diduga Ini Penyebab Banjir yang Terjadi di SMPN 28 Batam Selasa Pagi Tadi

5. Ketua RT dan RW Ikut Diamankan

Masih melansir dari Kompas.com, petugas sudah mengamankan enam orang yang diduga terlibat dalam aksi main hakim sendiri.

"Enam orang yang diamankan, termasuk Ketua RT dan Ketua RW," kata Sabilul.

Pihak kepolisian juga sedang melakukan pencarian terhadap siapa pembuat dan penyebar video tersebut.

Pelaku terancam pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dan pasal 335 KUHP tentang perbuatan tak menyenangkan. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.com dengan judul Fakta-fakta Sepasang Remaja yang Diarak dan Ditelanjangi di Tangerang, Mereka Bukan Pasangan Mesum

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved