MERINDING! Kisah IS Melahirkan Bayinya Sendirian di Kamar: Tali Pusarnya Saya Tarik Hingga Putus
Di balik sebo yang menutupi mukanya, pelaku mulai menceritakan proses persalinan yang dilakukan sendiri tanpa bantuan tim medis.
Rasa lelah itu ternyata belum usai. Masih dalam suasana panik, ia menarik begitu saja tali pusar sang bayi yang bersambung ke pusarnya.
"Karena tidak tahu caranya, saya hanya tarik dengan tangan saja, kemudian putus," sebutnya.
Cara yang dilakukan IS sebenarnya sangat berisiko karena tari bisa menimbulkan pendarahan.
Dalam dunia medis, tali pusar biasanya dijepit oleh dokter atau bidan untuk menghantikan aliran darah dan tali pusar kemudian putus secara alami.
Usai melahirkan bayi malang itu, IS kemudian mengambil ponselnya dan menghubungi DD untuk memberitahukan kalau buah cinta mereka sudah lahir.
DD diminta datang segera ke kosan untuk menemuinya.
Malam itu, menggunakan sepeda motornya, DD langsung ke tempat kos IS.
Dia diam-diam menyelinap masuk ke kosan tanpa satu orang pun yang tahu.
"Tidak berapa lama dia datang dan masuk ke kamar kos," lanjut IS
Saat DD datang, darah pascamelahirkan terlihat berserakan di kamar kos IS.

Di sisi lain, ia juga melihat pacarnya terbaring lemah tidak berdaya sambil menyusui putri cantik mereka.
Tanpa pikir panjang, DD mengambil air dan membersihkan bercak darah yang ada di dalam kamar.
"DD yang bersihkan darah. Saya coba menyusui anak saya. Tetapi airnya (ASI) nggak banyak keluar," sebutnya.
Kendati sudah melahirkan seorang putri mungil yang cantik dan membersihkan semua darah tersebut, keduanya merasa semua masalah ini belum selesai.
Keduanya pun sepakat untuk mengantarkan sang bayi ke panti asuhan.