7 Jenis Kecanduan yang Wajib Anda Tahu. Kecanduan Nomor 4 Bisa Memicu Pelecehan

Tahukah Anda kalau ada orang-orang di luar sana yang bisa kecanduan olahraga, atau bahkan kecanduan operasi plastik?

Editor: Mairi Nandarson
readersdigest
ilustrasi melawan kecanduan internet smartphone 

Di dalam otak, objek pemicu candu (misalnya, menang judi) menghambat kerja hipotalamus, bagian otak yang bertanggung jawab mengatur emosi dan suasana hati si pemilik tubuh.

Sensasi membahagiakan dari mang banyak uang ini bersifat memabukkan sehingga membuat Anda merasa sangat bahagia, bersemangat, percaya diri, hingga ‘teler’.

Ini adalah akibat dari jumlah dopamin yang dilepaskan otak melewati batas toleransi tubuh.

Efek membahagiakan ini akan membuat tubuh secara otomatis mengidam, sehingga Anda merasa butuh untuk mengulangi hal tersebut dalam intensitas yang lebih tinggi agar hasrat tersebut bisa terpuaskan. 

Jika ngidam ini tidak terpenuhi, Anda dapat mengalami gejala sakau.

Itu sebabnya kecanduan membuat Anda benar-benar kehilangan kontrol diri sehingga susah dan/atau tidak mampu untuk menghentikan perilaku tersebut, terlepas dari segala upaya yang dilakukan untuk menghentikannya.

Hilangnya kendali diri ini membuat seorang pecandu cenderung melakukan berbagai cara untuk dapat menuntaskan hasrat akan candunya, tak peduli akan konsekuensi dan risikonya.

Macam-macam kecanduan aneh yang ada di dunia

Berikut ini adalah tujuh jenis kecanduan aneh tapi nyata yang paling umum ditemukan.

1. Kecanduan internet dan media sosial

Internet memudahkan hidup manusia. Tidak ada salahnya untuk mengakses internet.

Namun ketika Anda merasa amat sangat butuh untuk online setiap saat sehingga justru menghambat produktivitas kerja atau malah mengurung diri di rumah, ini mungkin pertanda Anda kecanduan internet.

Para peneliti di Universitas Chicago, dilansir dari Life Wire bahkan menyatakan bahwa kecanduan media sosial efeknya lebih kuat daripada kecanduan rokok dan minuman keras.

Seperti gejala kecanduan lainnya, kecanduan sosial media dan internet menimbulkan gejala emosional dan juga fisik.

Halaman
1234
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved