Kasus Penipuan Honorer Dishub: Sebenarnya Tak Tega, NS Itu Sudah Kami Anggap Adik Sendiri
Lima hari ini tanpa kabar, NS di Tanjungpinang menenangkan diri. Abangnya sendiri yang bilang. Dan inilah baru memenuhi panggilan kepolisian
Saat keluar dari ruangan Unit ll, Deny tampak menangis dan terduduk di kursi.
"Gimana, ya, saya ini dengan dia. Begitu teganya dia itu pada saya, dan saya pun juga tak bisa benci sepenuhnya. Karena sudah dekat," katanya.
Dijelaskan Deny, saat bertemu di ruang penyidik, NS langsung menangis dan memeluk Deny sambil minta maaf.
"Dia langsung peluk saya, dan dia bilang terima kasih sudah melaporkan, dan dia sudah pasrah," kata Deny.
Deny juga menangis saat pertemuan dengan NS.
Kasat Reskrim Polresta Barelang Batam, Kompol Arwin A Wientama, S.IK mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut.
Hingga saat ini status NS masih sebagai terlapor dan akan ditentukan dalam gelar perkara nanti.
Sejauh ini hanya baru satu korban yang melapor dari dugaan lima korban yang tertipu oleh NS.
"Masih satu korban yang melapor. Jika ada korban lainnya silakan melapor ke Satreskrim Polresta Barelang Batam," sebutnya.
Arwin juga menghimbau kepada masyarakat jangan mudah percaya dan tergiur dengan tawaran-tawaran yang tidak pasti kebenarannya.
"Apalagi dijanjikan jadi honorer seperti itu, jangan mudah percaya. Jika ada informasi penerimaan tenaga honorer seperti itu lebih baik langsung melihat ke kantor dinas yang membuka lowongan. kalau tidak, berarti tidak sesuai prosedur," katanya.
Di Polresta Barelang, Kabid Lalin Dishub, Edward Purba juga tampak hadir. Ia datang ke Polresta Barelang untuk memastikan anggotanya dan sudah diamankan polisi.
"Nanti jika tidak langsung ditahan oleh penyidik, kita akan bawa dia ke inspektoral dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Batam untuk dimintai keterangan," ungkapnya.
Edward menegaskan, terduga pelaku menipu atas nama pribadi dan bukan atas nama instansi Dishub ataupun pemerintah.
Bahkan sebelum dimintai keterangan oleh polisi, Edward secara langsung meminta kepada penyidik supaya baju dinas yang dikenakan terduga pelaku dilepas.