KISAH Parinah, TKW Asal Banyumas yang 18 Tahun Hilang, kemudian Ditemukan di Inggris

Selama 18 tahun hilang tanpa kabar, Parinah (50), seorang TKW asal Banyumas, Jawa Tengah, akhirnya ditemukan di Brighton, Inggris.

KOMPAS.com/Iqbal Fahmi
Parsin (33), warga RT 001 RW 003 Grumbul Glempang, Desa Petarangan, Kecamatan Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah saat menghubungi ibundanya, Parinah (50), TKI yang diduga menjadi korban tindak pidana perbudakan modern di Inggris melalui panggilan video, Senin (9/4/2018). 

“Keluarga didampingi kepala desa setempat melapor jika TKI atas nama Parinah tidak pulang selama 18 tahun dan putus komunikasi sejak 2004,” katanya.

Dari laporan itu, pada 18 Maret 2018, Disnakertrans menindaklanjuti koordinasi dengan Bagian Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri.

Upaya pelacakan yang dilakukan Bagian Perlindungan Warga Negara Indonesia dan BHI akhirnya membuahkan hasil.

Baca: VIDEO: Sedang Duduk Santai di Mobil, Tetiba Kepala Jerapah Masuk via Jendela. Begini Paniknya

Baca: Plt Gubernur Sulsel Merinding Saat Masuk Rumah Dinasnya, Ternyata Bangunan Itu Bekas . . .

Pada 5 April 2018, atas permintaan KBRI London, Kepolisian Brighton berhasil mengeluarkan Parinah dari rumah majikannya.

“Sesuai informasi yang diperoleh dari Kemenlu, majikan TKI Parinah bekerja sebagai dokter spesialis kandungan di Inggris,” ujarnya.

Agus mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum dapat melacak agen penyalur yang digunakan Parinah saat berangkat ke Arab Saudi pada 1999.

Sementara itu, proses hukum dan advokasi akan dilakukan pemerintah pusat melalui KBRI London.

“Saat ini Parinah telah berada di KBRI London dan menurut rencana dalam jangka waktu dekat akan dipulangkan ke Indonesia,” katanya.

(kompas.com/Kontributor Purwokerto, M Iqbal Fahmi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah TKI Parinah 18 Tahun Tak Ada Kabar, Kerja Tak Dibayar di Inggris (1)"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved