Memalukan Indonesia! Turis Denmark Ini Mengaku Diperkosa di Semak-semak
Menurut keterangan korban, kejadian itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat korban sedang berjalan di pinggir pantai
Meski tidak berdaya, korban tetap berusaha meminta tolong.
Penangkapan tersangka
Teriakan minta tolong SL rupanya didengar masyarakat sekitar.
"Mendengar teriakan korban, masyarakat lokal langsung mengamankan tersangka pelaku," ungkap Herit Syah.
Masyarakat kemudian melaporkan kejadian kepada anggota Polsek Muara Siberut. Dengan menggunakan boat, aparat menjemput pelaku sekitar 19 km.
"Lokasi dari Polsek cukup jauh, sekitar 1,5 jam sampai dua jam perjalanan. Penjemputan dengan menggunakan boat," katanya.
Saat ini, jajaran Reskrim Polsek Muara Siberut masih melakukan pemeriksaan pada tersangka pelaku, korban dan saksi.
Untuk korban, katanya, juga telah dilakukan visum.
"Saya masih menunggu laporan lengkap dari jajaran polses Muara Siberut. Yang jelas telah dilakukan visum," sebutnya.
Tersangka pelaku, tambah Herit Syah, akan dijerat dengan pasal tindak pidana pemerkosaan Pasal 285 KUHPidana, dengan ancaman kurungan 12 tahun penjara.
"Pidana ini baru kali ini terjadi. Jajaran akan berusaha mempercepat proses pemeriksaan. Tersangka pelaku saat ini sudah kami amankan di Mapolres Mentawai," tutupnya.
Pernah Terjadi di Nusa Penida
Pariwisata di Pulau Nusa Penida beberapa tahun belakangan mulai menggeliat, namun perlakuan kurang menyenangkan terhadap wisatawan asing diduga terjadi di pulau yang disebut-sebut sebagai telur emasnya Pulau Bali ini.
Alhasil, tragedi ini diperkirakan bakal membuat jelek para wisatawan mancanegara terhadap Indonesia.
Seorang wisatawan asing CM (21) asal Swiss berparas ayu menjadi korban kemaksiatan tiga pria tak bertanggung jawab. Niat berlibur dan terhibur sontak menjadi lipur. Kegadisannya direnggut.