Berita Batam
Bantah Marianus Ingin Bakar Rumahnya, Roy Bilang Tetangganya Diintimidasi oleh Puluhan Orang
Saya tahu betul kejadiannya, tepat pukul 06.30 WIB. Ada beberapa orang-orang datang mendekati tempat kami, jumlahnya sekitar 20 orang
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kasus penggusuran tanpa ganti rugi di Kampung Sei Binti, Sagulung, masih terus berlanjut.
Sebelumnya, Marianus, seorang pemilik lahan, dituding nekat membakar rumahnya sendiri karena kesal dengan pengembang yang ttidak memberikan ganti rugi, beberapa waktu lalu.
Namun, korban lainnya yang juga tetangga korban membantah hal itu.
Roy Martin Sipahutar (25), pemilik bengkel yang berada di samping rumah Marianus menceritakan versi yang berbeda, .
"Saya tahu betul kejadiannya. Pada kejadian itu tepat pukul 06.30 WIB, ada beberapa orang-orang datang mendekati tempat kami, jumlahnya sekitar 20 orang. Mereka bertanya-tanya kepada isteri Marianus. Saya sempat keluar rumah sebentar, kemudian masuk lagi dan buat kopi di rumah," kata Roy Martin Sipahutar (38) kepada media, Selasa (1/5/2018).
Selain wartawan dari media cetak dan elektronik, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Perkumpulan Marga Silima, Forum Batak Batam.
Mereka berharap agar berita klarifikasi ini bisa diketahui oleh semuanya.
Baca: BREAKING NEWS: Warga Sagulung Diduga Nekat Bakar Diri, Kondisinya pun Menyedihkan
Baca: Warga Sagulung yang Diduga Bakar Diri Kini Dirawat di ICU RSUD Batam. Luka Bakarnya 60 Persen
Baca: Niat Bakar Rumah Miliknya, Ternyata Api Sambar Tubuh Marianus Sendiri. Begini Kronologinya
Baca: Kronologi Tubuh Marianus Tersambar Api Saat Mau Bakar Rumahnya Versi Adik Ipar
Kasus ini terjadi di kampung Sei Binti Sagulung, Batam, Senin (30/4/2018) pagi.
Roy mengatakan, pagi itu ia tidak menghiraukan orang-orang tersebut.
Sementara, Marianus baru pulang setelah mengantarkan anaknya sekolah langsung ketempat jualan bensinnya tersebut.
Kemudian Marianus menuangkan bensin dari jerigen ke botol eceran yang akan dijualnya.