rizky ahmad

Anggap Rizky Ahmad Mati Suri. Keluarga Satukan Jenazah Rizky dengan King Cobra Dalam Satu Kelambu

Keluarga Rizky Ahmad (19) berkeyakinan anggota keluarga mereka itu hanya mati suri dan masih bisa diselamatkan dari gigitan ular King Cobra

Rizki Ahmad yang bermain dengan ular King Cobra miliknya yang beredar di media sosial Facebook. 

TRIBUNBATAM.id - Kematian Rizky Ahmad (19) akibat gigitan ular King Cobra miliknya hari Minggu (8/7/2018) kemarin tampaknya belum bisa diterima oleh pihak keluarga.

Sebaliknya keluarga berkeyakinan warga Danau Rangas, Bukit Tunggal, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah hanya mati suri.

Baca: WNA Malaysia Tewas Usai Berkencan di Hotel di Karimun, Begini Kejadiannya

Baca: Kroasia Vs Inggris. Kick Off Kamis Dini Hari. Ini Prakiraan Susunan Pemain Kedua Tim

Baca: Warga Batam Dihebohkan Dentuman dan Getaran Misterius, BMKG Ungkap Fakta Sebenarnya

Dikutip dari Tribun-Video.com dari Banjarmasinpost.co.id, keluarga merasa saat ingin dimandikan tubuhnya hangat dan mengeluarkan peluh.

Berdasarkan hal itu, keluarga memilih membatalkan untuk memandikan dan menguburkannya.

Sebaliknya mereka melakukan upaya penyembuhan terhadap jenazah Rizky Ahmad (19).

Keluarga korban berusaha melakukan ritual untuk menghidupkan kembali Rizky Ahmad yang telah dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RS Doris Sylvanus Palangkaraya dengan meminta bantuan pawang ular hingga beberapa orang.

Hingga Selasa (10/7/2018) malam, kondisi Rizky Ahmad tidak menunjukkan tanda-tanda siuman secara signifikan, meskipun menurut pawang ular yang membantu ritual, Sumiati, urat nadi Rizky sempat berdenyut dan ada kotoran keluar dari dubur Rizky.

"Saya mendapat permintaan dari orang gaib yang ada di dalam tempat ritual dilakukan, bahwa penyembuhan Rizky harus dilakukan selama seminggu dengan menempatkan ular king kobra tidur bersama Rizky dalam kelambu, semoga kondisinya bisa kembali normal," ujar pawang yang mengaku berasal dari Banyuwangi itu.

Dalam ritual tersebut, jenazah Rizki Ahmad disandingkan dengan ular dalam satu kelambu, diharapkan saat ular tersebut mematuk jasad korban, ular tersebut menjadi lemas dan mati.

Orang tua Rizki Ahmad, yakni Suwardi Duyen, kepada Tribun Kalteng.com, mengungkapkan ritual yang dilakukan, diharapkan menghisap kembali racun yang ada di tubuh Rizki Ahmad.

"Harapan kami, ular itu akan menjadi lemas dan mati setelah mematuk tubuh Rizki, karena menghisap bisa ular yang ada di dalam tubuh Rizki dan sehingga akhirnya menimbulkan kesembuhan bagi bagi Rizki," ujarnya.

Warga Kalteng pun masih dibuat bingung dengan beredarnya kabar di media sosial bahwa Rizky sudah siuman dan bisa makan seperti manusia biasa.

Ratusan warga Palangkaraya , Kalimantan Tengah, Senin (9/7/2018) malam berdatangan memadati sekitar rumah Rizki Ahmad di Jalan Danau Rangas, Kelurahan Bukittunggal, Palangkaraya.

Mereka berdatangan untuk menyaksikan ritual yang dilakukan pawang ular adal Banten, terhadap jenazah Rizki Ahmad yang meninggal dunia setelah digigit King Cobra, Minggu (8/7/2018) pagi di Lokasi Car Free Day (CFD) Kawasan Bundaran Besar Palangkaraya.

"Saya ke rumah ini, karena mendengar kabar di media sosial bahwa Rizki Ahmad masih hidup, makanya kami penasaran, karena ingin melihat langsung ritual yang dilakukan oleh pawang ular untuk menyembuhkan Rizki," ujar Halim salah satu warga yang datang ke rumah Rizki.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved