LIGA INDONESIA
Persib vs Persebaya - Tak Mau Disalip PSM Makassar, Persib Usung Misi Wajib Menang vs Persebaya
Pasukan Mario Gomez tidak punya pilihan lain lantaran PSM Makassar dan Persija Jakarta berpeluang menyalib Persib
TRIBUNBATAM.id - Persib Bandung dan Persebaya Surabaya dijadwalkan akan berhadapan di pekan 26 Liga 1 2018.
Pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (20/10/2018) pukul 18.30 WIB.
Maung Bandung dan Bajul Ijo sama-sama memburu poin penuh di pertandingan nanti.
Baca: Persib vs Persebaya, Bajul Ijo Andalkan Irfan Jaya, Tapi Djanur Masih Khawatir Soal Ini
Baca: Komisi Banding PSSI Panggil Dua Bintang Persib. Ini Maksudnya
Baca: AFC U19 2018 - Timnas U19 Indonesia Menang 3-1, Selain Egy, 2 Pemain Ini Juga Dipuji Pelatih Taiwan
Baca: BREAKING NEWS. Kebakaran di Tiban 1, Jumat (19/10) Belasan Rumah Warga Ludes Dilalap Api
Persib Bandung membutuhkan poin untuk tetap menguasai pucuk klasemen Liga 1 2018.
Pasukan Mario Gomez tidak punya pilihan lain lantaran PSM Makassar dan Persija Jakarta berpeluang menyalib Persib.
Bek Persib Bandung, Victor Igbonefo, mengaku termotivasi seusai meraih hasil seri 1-1 melawan Persipura Jayapura.
"Semua pemain jadi semakin percaya diri. Kami tahu bermain di Mandala itu sangat sulit bagi tim lawan buat mendapat poin," kata Victor Igbonefo dikutip dari laman resmi.
Hasil itu menjadi bekal Persib Bandung untuk bisa mendulang kemenangan atas Persebaya Surabaya di Kapten I Wayan Dipta.
"Intinya kerja keras dan kekompakan tim. Itulah kekuatan kita selama ini. Saya yakin, lawan Persebaya nanti semua teman-teman pasti semangat untuk menang agar tetap berada di posisi kesatu," katanya.
Sebaliknya, Persebaya Surabaya sangat membutuhkan tiga poin agar bisa menjaga jarak aman dari zona degradasi.
Saat ini, Persebaya Surabaya berada di peringkat 14 berkat koleksi 29 poin dari 25 laga.
Jumlah poin Persebaya Surabaya hanya plus dua dari penghuni peringkat 17, Perseru Serui.
Jika terpeleset saat lawan Persib Bandung, pasukan Djadjang Nurdjaman sangat rawan jadi penghuni zona degradasi.
Baca: Dua Gol Witan Sulaiman Jadi Penyemangat Tanah Kelahirannya Bangkit dari Musibah Gempa
Baca: MotoGP Jepang - Marquez Sulit Hadapi Wheelie Ducati dan Senjata Baru Valentino Rossi dan Vinales
Baca: MotoGP Jepang - Marc Marquez Berpeluang Cetak Hat-trick di Motegi: Kalau Saya Kalah Jangan Panik!
Mario Gomez vs Djanur
Meskipun Persib Bandung dan Persebaya Surabaya baru akan dua kali bertemu di Liga 1 2018, Mario Gomez dan Djadjang Nurdjaman malah sudah tiga kali saling berhadapan.
Dari dua pertemuan terdahulu, Mario Gomez dan Djadjang Nurdjaman, bahkan sudah saling mengalahkan.
Bedanya, dalam dua laga itu, Djadjang Nurdjaman menangani PSMS Medan.
Bentrokan antara Persib Bandung lawan Persebaya Surabaya di Bali pada akhir pekan ini sekaligus penentuan "pemenang" di antara keduanya.
Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, lebih dahulu unggul atas Mario Gomez di Piala Presiden 2018.
Djanur membawa PSMS Medan menang 2-0 atas Persib Bandung di Stadion GBLA, markas Persib.
Frets Listanto Butuan dan Antoni Putro Nugroho merupakan pencetak gol dalam pertandingan itu.
Uniknya, Mario Gomez pun membalas kekalahan dari Djanur di Stadion Mandala, markas PSMS Medan.
Dalam laga di putaran pertama Liga 1 2018, Persib Bandung membantai PSMS Medan 3-0.
Brace Ezechiel N Douassel yang diselingi gol Oh In Kyun pun menghiasi papan skor kala itu.
05/06/18 LI1 PSMS 0-3 Persib
21/01/18 PIP PSMS 2-0 Persib
Bagi Mario Gomez hasil itu tak saja sebagai "balas dendam" pada Djanur tapi sejarah kemenangan pertamanya di kandang lawan sepanjang Liga 1 2018.
Dari empat pertandingan tandang sebelumnya, Persib Bandung hanya membawa pulang 2 poin.
Pangeran Biru mencatat dua kekalahan dan dua hasil imbang.
01/04/18 LI1 Sriwijaya 3-1 Persib
15/04/18 LI1 Arema 2-2 Persib
04/05/18 LI1 Madura United 2-1 Persib
27/05/18 LI1 Bali United 0-0 Persib
05/06/18 LI1 PSMS 0-3 Persib
Laga emosional
Bagi Djanur, bentrokan Persib Bandung menghadapi Persebaya Surabaya merupakan laga emosional.
Djadjang Nurdjaman hampir empat tahun mengarsiteki Persib Bandung, termasuk menyumbangkan trofi LSI 2014 plus Piala Presiden 2015.
Kenangan manis itu tak berarti Djanur bakal membuka jalan bagi Pangeran Biru untuk meraih poin dalam laga nanti.
"Karena saya sudah ada di tim lain (Persebaya), keinginan untuk mengalahkan mantan klub sangat besar," ucap Djanur dikutip dari Kompas.com.
Bahkan, tampaknya Djanur sudah mengetahui kelebihan serta kelemahan Persib Bandung di era Mario Gomez.
"Mereka ada style bermain yang berbeda sekarang. Saya pikir Persib bermain cukup efektif, tak terlalu bagus, tidak enak dilihat tapi efektif," kata Djanur.
Ia juga menyadari keberadaan sejumlah mantan anak asuhannya berpotensi merusak strateginya.
"Saya pikir semua saling tahu. Mereka tahu saya, saya tahu mereka," kata Djanur dikutip dari Kompas.com.
(Tribun Jabar/Tarsisius Sutomonaio)