KARIMUN TERKINI

Karimun Heboh! Mas Tato Meninggal Saat Jadi Imam Sholat Jumat di Masjid

Seorang imam dikabarkan meninggal dunia saat tengah memimpin sholat Jumat (16/11/2018) sekitar pukul 12.30 WIB

Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id/RACHTA YAHYA
Pelayat di rumah Mas Tatu yang dikabarkan meninggal saat jadi Imam Shalat Jumat di masjid Hidayah, Alor Jongkong, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun,Jumat (16/11/2018). 

Saat ini rumah duka yang terletak di Alor Jongkong, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun ramai dipenuhi pelayat.

Rencananya usai sholat Ashar, almarhum akan dimakamkan. (yah)

Ini  video suasana di rumah duka dan  pemakaman  mas Tatu

Meninggal saat Imam Sholat Jumat Berjamaah di Masjid. Mas Tato Dikenal Warga Rajin Ibadah

Pelayat di rumah Mas Tatu yang dikabarkan meninggal saat jadi Imam Shalat Jumat di masjid Hidayah, Alor Jongkong, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun,Jumat (16/11/2018).
jenazah almarhum Tato bin Parlan hendak dibawa ke masjid Al Hidayah Alor Jongkong Jumat (16/11/2018).

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Kabar meninggalnya Tato bin Parlan (50), warga Karimun yang jadi imam sholat Jumat berjamaah di masjid dekat rumahnya mendadak jadi perbincangan masyarakat.

Bahkan rekan-rekan almarhum di perusahaan tambang granit, PT Wira Penta Kencana (WPK), berbondong-bondong datang ke rumah duka di Alor Jongkong, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Jumat (16/11/2018).

Mereka datang dengan menumpang sejumlah bus. Tercatat sedikitnya ada 4 bus.

Sesaat jenazah almarhum hendak dibawa ke masjid Al Hidayah Alor Jongkong, seorang rekan almarhum menyempatkan memberikan kata-kata perpisahan di hadapan pelayat yang mulai memadati rumah duka.

Sulaiman Rahman, rekan almarhum itu mengatakan dirinya dan rekannya yang lain sangat terkejut dengan kepergian mendadak almarhum.

Almarhum selama ini dikenal sebagai seorang yang rajin ibadah atau sholeh dan kerap memberikan masukan positif bagi perusahaan.

Saking sedihnya, Sulaiman Rahman beberapa kali harus menghentikan pidatonya menahan tangisnya.

Seorang rekannya mencoba menenangkan Sulaiman Rahman dengan memegang pundaknya dari belakang.

"Almarhum selama ini dikenal sebagai pribadi yang rajin ibadah, sholeh. Semoga Allah mengampuni segala dosa-dosanya. Kami atas nama perusahaan mengucapkan terima kasih atas pengabdian almarhum selama ini," kata Sulaiman Rahman sambil terisak.

Seorang imam masjid Al Hidayah, Alor Jongkong yakni Yan Fitri dalam sambutannya sesaat sebelum jenazah almarhum dibawa ke masjid untuk disholatkan, berujar kematian almarhum terbilang istimewa karena terjadi saat tengah memimpin ibadah sholat wajib Jumat berjamaah.

"Insha Allah kepergian almarhum Khusnul Khatimah, amin," kata ustaz Yan Fitri yang disambut kata-kata amin para pelayat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved