Pipa Bocor Kena Hantam Alat Berat, Teknisi ATB Bekerja Selama 30 Jam Perbaiki Kerusakan

Bocornya pipa ATB berdiameter 80 cm ini membuat warga tak mendapatkan suplai air bersih selama dua hari. Tim teknis butuh waktu 30 jam untuk perbaikan

FACEBOOK/ WIJANARKO IKSA
Para petugas saat memperbaiki kerusakan pipa distribusi yang mengakibatkan 30 ribu pelanggan tak mendapat suplai air 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Selama terganggunya suplai air ATB kepemukiman warga, setidaknya sudah 2.000 telepon masuk ke kantor ATB menanyakan hal terkait.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Maria Jacobus Head Of Corporate Secretary ATB, Sabtu (17/11/2018) pagi.

Namun saat ini, kondisi tersebut sudah bisa diatasi setelah petugas ATB bekerja selama 30 jam.

"Banyak sekali telepon yang masuk, sampai 2.000 orang menanyakan hal ini. Kita jelaskan satu persatu. Dan saat ini air sudah mengalir," sebut Maria

Dikatakan Maria, untuk kerugian materi dengan adanya kasus ini tidak terlalu mereka hiraukan. Yang jadi permasalahan dalam hal ini yaitu tingkat kepercayaan masyarakat kepada ATB itu jauh berkurang.

Baca: LOKER BATAM HARI INI - Akhir Pekan Ini Ada 3 Info Lowongan Kerja, Yuk Mari Disimak

Baca: Kena Sanksi Komdis PSSI, Persija Wajib Bayar Denda Rp 45 Juta. Ini Pemicunya!

Baca: CPNS 2018 - Update Info SKB CPNS Lewat Telegram, Ini Daftar Channel Telegram Instansi Pemerintah

Baca: Pakai Modus Bersihkan Ruangan, 5 Siswi SD Diduga Dicabuli Gurunya Sendiri

"Kepercayaan yang kami bangun selama ini jadi terganggu. Itu yang sangat kami sayangkan. Perusahaan yang mendapatkan proyek itu tidak profesioanal, reputasi kami sudah jelek. Kalau masalah kerugian materi kami tidak terlalu mempermasalahkan lah," lanjutnya.

Untuk diketahui, bocornya pipa ATB berdiameter 80 Cm ini membuat banyak warga yang tidak mendapatkan suplai air bersih selama dua hari. Walaupun pekerjaan perbaikan sudah selesai, namun air belum mengalir normal dipemukiman warga.

Hal ini juga dikarenakan tinggunya pemakaian di hari sabtu, dan selama air mati, tidak ada stok air dipemukiman warga. (koe)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved