LIGA INDONESIA

FINAL LIGA 2 2018 - Susunan Pemain Semen Padang vs PSS Sleman. Kick Off Jam 18.30 WIB Live TV One

Final Liga 2 2018 antara Semen Padang vs PSS Sleman akan di Stadion Pakansari, Kab. Bogor, Selasa (4/12/2018) pukul 18.30 WIB

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
twitter/psssleman
FINAL LIGA 2 2018 SEMEN PADANG vs PSS SLEMAN 

TRIBUNBATAM.id, BOGOR - Operator Liga Indonesia sudah merilis jadwal resmi Final Liga 2 Indonesia musim 2018 antara Semen Padang vs PSS Sleman digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (4/12/2018).

Pada hari yang sama di tempat yang sama, juga digelar pertandingan perebutan gelar juara ketiga antara Persita Tangerang vs Kalteng Putra.

Pertandingan perebutan tempat ketiga ini juga untuk menentukan satu klub lagi untuk promosi ke Liga 1 musim 2019.

Baca: Luka Modric Raih Ballon dOr 2018 dan Ucapan Zinedine Zidane Tahun 2016 yang Jadi Kenyataan

Baca: Hasil Lengkap Pekan 33, Klasemen dan Top Skor Liga 1. Persija Geser PSM, Laga Terakhir Penentu Juara

Baca: Hasil Liga Italia Atalanta vs Napoli - Menang 2-1, Napoli Kembali ke Peringkat 2 Klasemen Serie A

Baca: Kalahkan Cristiano Ronaldo, Luka Modric Raih Penghargaan Ballon dOr 2018

Berdasarkan informasi yang dirilis Liga Indonesia melalui akun twitter, pertandingan perebutan juara ketiga akan digelar sore pukul 15.00 WIB.

Sementara laga final untuk penentuan juara Liga 1 musim 2018 akan digelar malam hari mulai pukul 18.30 WIB.

Kedua pertandingan akan disiarkan langsung oleh TV One.

Imbauan PT Liga Indonesia

Jadwal pertandingan ini adalah jadwal perubahan yang dilakukan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Menilik pentingnya dua laga tersebut, diprediksi pertandingan akan berjalan ketat. Dipastikan juga, laga ini akan disesaki suporter dari masing-masing kontestan.

Terkait hal itu, panitia pelaksana babak final Liga 2 2018 berharap suporter bisa sportif dan menjungjung tinggi asas kebersamaan.

“Mari kita dukung tim masing-masing secara damai. Kita berkreasi secara sportif untuk mendukung tim yang didasari atas kebersamaan. Tidak ada lagi anarkis, aksi rasisme atau tindakan lain yang diharamkan dalam sepak bola. Ingat, sepak bola telah menyatukan kita semua,” jelas Ketua Pelaksana babak final Liga 2 2018, Somad.

Dalam pelaksanaan babak final Liga 2 2018, panitia akan bersikap tegas seperti halnya di laga Liga 1 2018.

Jika ada aksi rasisme oleh suporter, wasit akan segera menghentikan pertandingan dan akan dilanjutkan jika aksi tersebut mereda.

“Tidak ada perbedaan signifikan. Semua peraturan akan sama. Karena itu, sekali lagi, kami memohon suporter bisa sportif dan damai,” kata Somad seperti dilansir dari situs resmi Liga Indonesia.

Baca: Diduga Karena Ambil Foto Upacara, 31 Pekerja Jembatan Tewas Ditembak KKB di Nduga, Papua

Baca: Dua dari 9 Mayat yang Ditemukan Mengapung di Selat Malaka Diketahui, 1 Warga Riau, 1 Warga Sumbar

Baca: Terkait Dugaan Penghinaan Soeharto, Basarah Resmi Dilaporkan ke Bareskrim Polri

Baca: Terkait Dugaan Penghinaan Soeharto, Basarah Resmi Dilaporkan ke Bareskrim Polri

Cristiano Gonzales ingin juara

Salah satu pemain yang bakal menjadi perhatian di laga puncak nanti adalah striker senior PSS, Cristian Gonzales. Ini karena pemain naturalisasi ini tengah dalam kondisi on fire.

Total delapan gol dari empat laga terakhir menjadi bukti ketajaman El Loco. Meski sudah tak muda lagi dengan usia yang sudah berkepala empat, namun El Loco tetap menjelma menjadi striker yang menakutkan tim lawan.

“Tiket promosi ke Liga 1 musim depan sudah berhasil kami raih dan masuk ke final. Kita punya tekad untuk dapat hasil terbaik,” kata Cristian Gonzales.

Perjuangan PSS untuk menggapai hasil terbaik alias menjadi jawara tidak dijalani sendiri.

Ribuan suporter fanatik PSS dipastikan hadir memberikan dukungan langsung di stadion.

Kehadiran pendukung fanatik nanti dipastikan bakal lebih melecut semangat dan motivasi Super Elang Jawa untuk dapat menaklukkan Kabau Sirah.

Final Liga 2 2018 PSS Sleman vs Semen Padang FC
Final Liga 2 2018 PSS Sleman vs Semen Padang FC (TRIBUNBATAM.id/SON)

Waspada El Loco

Tim pelatih Semen Padang FC berjanji tidak akan membiarkan striker gaek milik PSS, Cristian Gonzales, berkeliaran di kotak penalti.

Oleh karena itu semua informasi mengenai pemain naturalisasi dari Uruguay itu terus dikumpulkan Semen Padang.

Untuk mengetahui detail mengenai Cristian Gonzales, pelatih kepala Semen Padang Syafrianto Rusli mengandalkan informasi dari bekas rekan pemain yang sudah berusia kepala empat itu.

Kebetulan dalam skuat Semen Padang ada dua pemain yang pernah dekat dengan Gonzales, saat sama-sama memperkuat Arema FC. Mereka adalah Juan Revi dan Irsyad Maulana.

"Kami sudah membuat simulasi bagaimana kalau Gonzales masuk kotak penalti, siapa yang harus menjaga. Teori untuk mengunci pergerakan Gonzales sudah ada, tinggal bagaimana penerapannya di lapangan," kata Syafrianto Rusli.

Di sisi lain tim pelatih dan manajemen Semen Padang sepakat membawa semua pemain yang ada di dalam tim untuk berangkat ke Pakansari. Total ada 27 pemain yang dibawa untuk final Liga 2 2018.

"Kebersamaan di dalam tim harus dijaga untuk partai final. Kami ingin meraih gelar juara, karena status itu bisa memberi motivasi untuk musim depan bermain di Liga 1," tutur Syafrianto Rusli.

Irsyad bertemu El Loco

Skuat Semen Padang FC sudah berada di Bogor untuk pertandingan terakhir Liga 2 2018 ini.

Pertandingan melawan PSS nanti bakal menjadi laga istimewa buat gelandang serang Semen Padang, Irsyad Maulana karena dalam skuat PSS Sleman terdapat Cristian Gonzales.

Cristian Gonzales adalah guru buat Irsyad Maulana, saat masih sama-sama memperkuat Arema FC, Irsyad Maulana memiliki hubungan yang erat dengan El Loco, sebutan Cristian Gonzales.

Irsyad Maulana bahkan rekan satu kamar Cristian Gonzales saat menjalani laga tandang. Tapi sekarang mereka akan beradu di lapangan. Membela kepentingan tim sendiri-sendiri.

"Target juara, harus juara, sudah kepalang tanggung. Jadi ya di lapangan sudah enggak ada Gonzales-Gonzales," kata Irsyad Maulana.

Tunjukkan layak di final

Partai final Semen Padang vs PSS Sleman berlangsung di Stadion Pakansari, Kab. Bogor, Selasa 4 Desember 2018. Dua tim terbaik siap berebut supremasi kompetisi Liga 2 2018.

Kendati sudah memastikan promosi ke Liga 1 2019, PSS dan Semen Padang sama-sama ingin menuntaskan pencapaian musim ini dengan gelar juara. Tidak heran bila skuat terbaik siap diturunkan.

"Target kami untuk promosi sudah tercapai. Tapi kami ingin menyempurnakan target dari manajemen. Saya berharap di final para pemain bisa menikmati pertandingan. Menjadi juara akan membuat kami sah menjadi tim terbaik di Liga 2 2018," kata Seto Nurdiyantoro, pelatih PSS.

Sedangkan pelatih Semen Padang FC, Syafrianto Rusli, mengatakan pertandingan final tidak ubahnya mengejar kehormatan tim. Oleh karena itu sudah selayaknya para pemain bisa meraih hasil maksimal.

"Target kami kembali ke Liga 1 sudah tercapai. Dan, final nanti kami akan tunjukkan kalau benar atau pantas ada di final," kata Syafrianto Rusli.

Skuat Semen Padang juga diminta tidak saja mengejar kemenangan. Tapi juga memberi hiburan terbaik buat penonton. "Semoga pertandingan nanti bisa layak tonton dan bermutu," ucap Syafrianto Rusli.

Perkiraan Susunan Pemain

Semen Padang (4-3-3)
Rendi Oscario;
Novrianto, Wahyu Trisnajaya, Hengki Ardiles, Leo Guntara;
Fridolin Yoku, Rudi, Manda Cingi;
Afriansyah, Irsyad Maulana, Risky Novriansah Pelatih: Syafrianto Rusli

PSS (4-3-3)
Ega Rizky;
Bagus Nirwanto, Gufron, Zamzani, Aditya Putra Dewa; Dave Mustaine, Amarzukih, Ikhsan Maulana;
Rifal Lastori, Cristian Gonzales, Rangga Muslim

Pelatih: Seto Nurdiyantoro.

(tribunbatam/sn)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved