Selain Dagingnya Empuk, Ikan Dingkis Ternyata Membawa Keberuntungan, Simak Ceritanya

Pedagang di pasar Jodoh Kota Batam pun mulai menyediakan ikan Dingkis.

TRIBUNBATAM.id/ROMA
Pedagang menjual ikan Dingkis di Pasar Jodoh Batam 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Bagi warga etnis Tionghoa, menjelang perayaan Imlek, biasanya bakal memburu ikan Dingkis di Pasar. Dipercayai ikan jenis ini dapat membawa rezeki dan keberuntungan.

Pedagang di pasar Jodoh Kota Batam pun mulai menyediakan ikan Dingkis.

Merry Tan mengakui kebiasaan mengkonsumsi ikan Dingkis disaat menjelang ataupun perayaan Imlek bisa membawa keberuntungan. Namun bukan menjadi kebudayaan etnis kalangan Tionghoa disaat perayaaan Imlek.

"Konsumsi ikan Dingkis sudah kebiasaan, namun bukan menjadi hal kewajiban. Karena konon katanya pembawa keberuntungan," ujar Merry kepada Tribun, Minggu (20/1/2019).

Diakuinya, bahkan kebiasaan mengkonsumsi ikan Dingkis tersebut tidak ada di keluarganya. Namun sering mendengar perihal kepercayaan ikan Dingkis.

IMLEK 2019 - Sejumput Harapan dalam Seremoni Yee Sang, Tradisi Unik Soal Kuliner Saat Perayaan Imlek

7 Menu Kuliner Imlek yang Tak Bisa Dilewatkan, Jomblo Wajib Santap Kue Beras Biar Enteng Jodoh

Hidangan Kue Ku Bikin Imlek Lebih Spesial, Catat Resepnya

Sementara itu, ikan Dingkis juga enak dibuat menu masakan apa saja mengingat dagingnya yang empuk. Diantaranya, asam pedas, disteam atau dikukus, disambel, dan lain sebagainya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Anggota Komisi II DPRD Kota Batam, Hendra Asman.

Kebiasaan mengkonsumsi ikan Dingkis, konon katanya akan membawa rejeki.

"Bukan kewajiban tapi kebiasaan. Karena konon katanya pembawa rejeki," tutur Hendra.

Sementara itu anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Li Khai mengungkapkan bahwasanya mengkonsumsi ikan Dingkis ini tidak menjadi tradisi. Namun hal tersebut dipercayai oleh masing-masing kepercayaan.

Ia menambahkan dikeluarganya sendiri tidak mewajibkan jelang hari Raya Imlek untuk mengkonsumsi ikan Dingkis. Hanya saja kapan ingin makan langsung makan, tidak menunggu momen Imlek.

"Rasanya tak ada beda dengan ikan Lebam. Dan biasanya di steam," katanya. (rus)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved