Gigi Wu, Pendaki Berbikini yang Populer di media Sosial Tewas Setelah Jatuh ke Jurang
Aksi selfie pendaki seksi Gigi Wu yang kerap berbikini di media sosial harus berakhir. Tim penyelamat menemukannya sudah menjadi mayat di jurang
TRIBUNBATAM.id, TAIPEI - Gigi Wu terkenal sebagai pendaki berbikini karena ia kerap berpose seksi di sejumlah tempat yang ia daki.
Namun, aksi selfie pendaki Gigi Wu yang kerap dinikmati penggemarnya di media sosial harus berakhir.
Tim penyelamat Taiwan menemukannya sudah menjadi mayat di jurang Taman Nasional Yushan, Taiwan.
Pendaki seksi Gigi Wu tewas mengenaskan, diduga ketika ia melakukan aksi yang kerap dilakukan di puncak pegunungan di taman nasional tersebut.
Dilansir TribunBatam.id dari The Nation, petugas kesulitan mengevakuasi jenazah Gigi Wu karena tempat ia jatuh sulit ditempuh dengan jalan kaki.
Petugas menggunakan jelikopter, namun sulit menjangkaunya karena cuaca sangat buruk.
Gigi Wu diduga terjatuh Sabtu, namun petugas baru bisa mengngkat jenazahnya pada hari Senin.
"Kondisi cuaca di pegunungan sangat buruk. Kami tidak bisa menjangkau lokasi tempat ia jatuh," kata Lin Cheng-yi, dari Fire and Rescue Services Kabupaten Nantou, Taiwan, kepada wartawan, Selasa.
Sebenarnya Gigi Wu belum meninggal dunia ketika terjatuh, Sabtu lalu.
• Panjat Dinding Setinggi 8 Meter, Mantan Marinir Gagal Kabur dari Penjara Usai Aksinya Dipergoki
• Kesal Bagasi Berbayar. Penumpang Wings Air Ngamuk Bawa Parang Saat Hendak Check In
• Malangnya Pramugari Cantik Ini Dipermalukan Penumpang Obesitas di Toilet Pesawat: Menjijikkan!
Para pejabat mengatakan, Gigi Wu memberi tahu teman-temannya melalui telepon satelit bahwa dia tidak dapat memindahkan bagian bawah tubuhnya setelah jatuh di kedalamn sekitar 20-30 meter.
Gigi Wu adalah korban terakhir para vloger atau penggila selfie ekstrim yang sering mencari sensasi di media sosial.
Bulan lalu, jasad pasangan India ditemukan tewas di jurang Taman Nasional Yosemite California saat sedang selfie.
Kematiannya diketahyui setelah seorang wisatawan menemukan sebuah kamera di lokasi sport yang biasa dijadikan tempat selfie di jurang terkenal California itu.
November 2017 lalu, seorang "spederman" China Wu Yongning juga tewas dalam aksinya di puncak gedung pencakar langit.