BATAM TERKINI

Tak Cuma Listrik Bakal Padam Bergilir Mulai 23 Februari, Suplai Air ATB Juga Bakal Alami Gangguan

ATB memastikan pemadaman listrik bergilir yang akan dimulai 23 Februari mendatang juga akan mempengaruhi gangguan suplai air ATB ke pelanggan.

ISTIMEWA
Tim teknis sedang memperbaiki area sedimentasi produksi di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sei Harapan beberapa waktu lalu. 

Pemadaman Listrik Bergilir 23 Februari 2019 Juga Berdampak Pada Supai Air ATB

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Terkait rencana pemadaman listrik yang dijadwalkan mulai Sabtu (23/2) hingga Jumat (1/3) secara bergilir tentunya akan berpengaruh kepada proses produksi air Adhya Tirta Batam (ATB). 

Pasalnya sebagian Instalasi Pengolahan Air (IPA) ATB tentunya dilengkapi dengan backup genset untuk cadangan listrik. Namun tentu kehandalannya tidak sama seperti dari sumber listrik langsung.

"Wah pasti berdampak ke produksi kami. Sebagai pelanggan listrik, ATB tentu sangat bergantung pada kebutuhan listrik untuk proses produksi air bersih," ujar Head of Corporate Secretary ATB, Maria Jacobus kepada Tribun, Rabu (20/2/2019).

Diakuinya jika terjadi pemadaman listrik di IPA ATB, maka kemungkinan proses produksi air bersih ATB akan mengalami gangguan.

Terutama di IPA Duriangkang yang merupakan back bone yang mensuplai air bersih sekitar 65 persen penduduk Batam.

Sebelumnya Bright PLN Batam akan melakukan pemadaman bergilir.

Serahkan SK 352 CPNS Batam, Ini Pesan Walikota Batam

Bawa Bawang Merah Seharga Rp 29 Ribu Tanpa Surat Karantina, Novi Terancam Denda Rp 150 Juta

Sopir Angkot Protes Mobil Disita Dishub Batam, Asron: Kami Ini Hanya Sopir, Bukan Pemiliknya!

CATAT! Untuk Sementara Tak Bisa Kirim Handphone Keluar Batam, Ini Alasannya!

CATAT! Mulai 1 Maret Kuota Bagasi Gratis Sriwijaya Air Dikurangi, Cek Aturan Terbaru Disini

Pemadaman listrik bergilir tersebut menyusul dari adanya pemeliharaan pipa gas yang dilakukan ConocoPhillips mulai 23 Februari hingga 1 Maret nanti.

Plh Secretary corporate Bright PLN Batam, Samsul Bahri menuturkan pihaknya mau tidak mau harus melakukan hal tersebut karena pasokan gas yang diterima dari PGN berkurang.

Serta tidak mampu memenuhi kebutuhan gas harian pembangkit listrik PLN Batam.

"Sebanyak 70 persen pembangkit kami bahan bakarnya gas semua. Jadi kalau suplai berkurang, kami juga tidak bisa maksimal mengoperasikan pembangkit kami. Masalahnya mereka juga tidak mungkin tidak melakukan pemeliharaan tersebut, jadi mau tidak mau dampak dari maintenance itu kami semua akan terima," ujar Samsul.

Ia menyebutkan kebutuhan gas harian dari PLN Batam mencapai 40 mbtud. Namun dengan pemeliharaan tersebut, PLN Batam hanya akan mendapatkan suplai sebesar 14 mbtud per hari.

Pemadaman Bergilir 9 Jam Sehari

Sebelumnya diberitakan, Bright PLN Batam akan melakukan pemadaman bergilir.

Pemadaman listrik bergilir tersebut menyusul dari adanya pemeliharaan pipa gas yang dilakukan ConocoPhillips mulai 23 Februari hingga 1 Maret nanti.

Plh Secretary corporate Bright PLN Batam, Samsul Bahri menuturkan pihaknya mau tidak mau harus melakukan hal tersebut karena pasokan gas yang diterima dari PGN berkurang.

Serta tidak mampu memenuhi kebutuhan gas harian pembangkit listrik PLN Batam.

"Sebanyak 70 persen pembangkit kami bahan bakarnya gas semua. Jadi kalau suplai berkurang, kami juga tidak bisa maksimal mengoperasikan pembangkit kami. Masalahnya mereka juga tidak mungkin tidak melakukan pemeliharaan tersebut, jadi mau tidak mau dampak dari maintenance itu kami semua akan terima," ucapnya di Batam Centre.

Ia menyebutkan kebutuhan gas harian dari PLN Batam mencapai 40 mbtud. Namun dengan pemeliharaan tersebut, PLN Batam hanya akan mendapatkan suplai sebesar 14 mbtud per hari.

Sekali Sentuh, Supriadi Tak Sadar Serahkan Rp 6 Juta ke Orang Lain di Tanjungpinang

Mau Bikin Screenshot Chat yang Panjang di WhatsApp? Ini Caranya, Ikut Langkah-langkah Berikut Ini

TERUNGKAP! Ini Awal Kecurigaan Polisi Sebelum Ungkap Pembunuhan Arnold, Mayat Dalam Septic Tank

"Sebenarnya dalam periode tanggal itu, ConocoPhillips tidak akan menyalurkan gas sama sekali ke pelanggannya. Zero gas. Kenapa bisa jadi dapatnya 14 mbtud, itu karena selama beberapa hari sebelum tanggal itu PGN akan melakukan tambahan tekanan di pipanya supaya ada volume yang bisa ditabung," tuturnya.

Ia menjelaskan jika dihitung secara sistem, dengan suplai gas yang diterima pada periode tersebut maka PLN Batam akan mengalami defisit hingga 140 MW.

"Itu perhitungan kalau kami sudah menggunakan semua pembangkit kami. Bukan hanya yang berbahan bakar gas," ucapnya.

Saat ini pihaknya pun sedang menyusun skema pemadaman bergilir yang akan terjadi mulai pekan depan. Namun demikian, ia memperkirakan dalam satu hari akan ada 3 kali pemadaman dengan durasi 3 jam per 1 kali pemadaman.

"Itu perhitungan terjeleknya. Sehari bisa 9 jam padam. Kitakan harus melihat beban juga. Namanya beban inipun ada juga faktor yang memengaruhinya, seperti cuaca panas," katanya.

Sementara itu, Sales area head PGN Batam, Wendi Purwanto menambahkan selain Batam kondisi serupa juga terjadi di Riau dan Jabar.

"Itu daerah yang sumber gasnya sama dari sana semua," kata Wendi.

Ia menyebutkan maintenance yang dilakukan ConocoPhillips bersifat mayor maintenance. Sehingga tidak dapat dielakan lagi agar segera dilakukan.

"Mereka lakukan pemasaran compresor. Harus dilakukan karena kalau tidak nanti dampaknya lebih besar lagi. Dulu tahun 2011 mereka lakukan makanya pelayanan handal sampai tahun 2018. Harusnya dilakukan lagi tahun lalu, tapi kami minta tahan. Nah tahun ini sudah tidak bisa tidak dilakukan lagi," katanya. (rus/ane)
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved