Inilah 5 Fakta Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet, Mulai dari Mengaku Dipukuli Hingga Ditangkap di Bandara

Ia ditangkap Polda Metro Jaya sesaat sebelum terbang ke Cili untuk menghadiri sebuah konferensi.

Rangga Gani/Grid.ID
Ratna Sarumpaet setelah resmi jadi tahanan Polda Metro Jaya, Jumat (6/10/2018). 

Ia juga mengatakan bahwa dirinya adalah pencipta hoaks terbaik.

“Saya meminta maaf kepada semuanya, termasuk kepada lawan-lawan yang biasa saya kritik yang kini berbalik kepada saya, sekarang saya harus mengakui sebagai pencipta hoaks terbaik,” katanya.

Setelah itu Ratna pun undur diri dari hadapan awak media tanpa memberi kesempatan bertanya.

Ratna Sarumpaet disebut-sebut dianiaya di Bandung (Istimewa & Kompas.com)
Ratna Sarumpaet disebut-sebut dianiaya di Bandung (Istimewa & Kompas.com) ()

3. Ternyata Sedot Lemak

Memar pada wajah Ratna Sarumpaet, ternyata adalah dampak dari operasi plastik sedot lemak yang dilakukannya di Rumah Sakit Bedah Bina Estetika.

Melansir dari Kompas.com, Direktur Reserse Kriminal umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengatakan polisi telah mendapat bukti Ratna Sarumpaet berada di sebuah rumah sakit kecantikan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada 21 September 2018.

Sambil menetaskan air mata dan terisak Ratna mengakui bahwa dirinya mendatangi Rumah Sakit Bedah Bina Estetika di Menteng, Jakarta Pusat pada tanggal 21 September 2018, tanggal yang diklaim Ratna terjadi penganiayaan kepada dirinya di Bandung.

“Waktu itu saya mendatangi rumah sakit khusus bedah dan mendatangi dokter khusus bedah bernama Sidik Setya Miharja untuk melakukan operasi sedot lemak di pipi kiri saya,” katanya.

Ratna kemudian mendapati wajahnya mengalami lebam usai operasi itu pada tanggal 22 September 2018.

Dan pada saat itu juga dia mengaku melakukan kebodohan.

Sebelumnya, kecurigaan kebohongan Ratna Sarumpaet juga pernah diungkapkan oleh penyanyi sekaligus dokter bedah, Tompi.

Dalam twit di akun twitternya, ia mengatakan bahwa luka lebam pada wajah Ratna Sarumpaet bukanlah luka lebam karena dianiaya.

Ia curiga karena luka lebam Ratna Sarumpaet terlihat simetris.

"Dianiaya tiga orang, ditarik dari luar taksi. Kayaknya kalau tiga orang menganiaya seorang ibu-ibu tua umur 70 tahun, jatuhnya enggak segini doang sih. (Lukanya) enggak seringan ini. Ini ringan nih buat digebuk tiga orang." kata Tompi

"Gilaaaaa menjadikan bengkak operasian sebagai akibat di keroyok massa!!! Mrk sedang membodohi diri sendiri. Dan kita rakyat tertipu dan terbawa amarah. Ini contoh bagus bagaimana oknum politisi memainkan jurus2," tulis Tompi di akun Twitter-nya

Ratna Sarumpaet dalam konpres terkait kabar dirinya dianiaya yang ternyata bohong. (capture tvone)
Ratna Sarumpaet dalam konpres terkait kabar dirinya dianiaya yang ternyata bohong. (capture tvone) ()
Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved